Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota Jakarta Pusat menyemarakkan pelantikan presiden dan wakil presiden dengan kirab bendera serta panggung hiburan bagi masyarakat.
"Diperkirakan massa dari Jakarta Pusat sama pada saat kirab bendera dari tiap kelurahan pada Agustus lalu," kata Asisten Pemerintahan (Aspem) Sekretariat Kota Jakarta Pusat Denny Ramdany di Jakarta, Kamis.

Menurut dia, ada sembilan lokasi panggung yang disiapkan. "Jakarta Pusat kebagian dua titik. Pertama, di Sarinah dan titik kedua Bundaran HI," katanya.

Denny menyebutkan, nantinya presiden terpilih akan berangkat dari Kartanegara sehingga Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Pusat akan memastikan titik-titik yang ada di Jakarta Pusat.

Baca juga: Jakpus hijaukan taman hingga cat trotoar jelang pelantikan presiden
Pihaknya akan memeriahkan penyambutan presiden dan wakil presiden terpilih pada tanggal 20 Oktober dengan pengerahan massa. "Harus bisa diantisipasi dan diharapkan masyarakat dapat menyambutnya," ujar Denny.

Selain itu, Denny mengatakan, akan ada juga titik keramaian yang diadakan oleh Dinas Provinsi DKI Jakarta dan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Menurut Denny, peran Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat sangat dibutuhkan dalam menyambut presiden dan wakil presiden terpilih.

"Sebagai tuan rumah kita harus dapat menunjukan kesiapan termasuk penataan lingkungan dan bersih-bersih yang sudah dilakukan beberapa hari lalu," kata Denny.

Baca juga: DKI siagakan ribuan petugas kebersihan saat pelantikan Presiden
Turut terlibat dalam mempersiapkan pelantikan presiden dan wakil presiden, yakni Kasat Intel Polres Jakarta Pusat, Perwakilan Kodim 0501 Jakarta Pusat, Badan Intelijen Negara (BIN), Kepala Seksi (Kasi) Intel Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat.

Lalu, Kepala Suku Badan (Kasuban) Kesbangpol, para Kepala Suku Dinas (Kasudin), kepala suku badan (kasuban), lurah dan mitra dari Pemkot Jakarta Pusat, Dewan Kota, Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) dan jajaran terkait lainnya.

Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden pada Minggu (20/10) mendatang.

Setelah itu, Prabowo dan Gibran direncanakan ke Istana Kepresidenan untuk mengikuti prosesi pisah sambut dengan Presiden 2014-2019 dan 2019-2024 Joko Widodo (Jokowi).