Jakarta (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi kondisi cuaca cerah saat hari pelantikan Prabowo Subianto dan Gibran Raka Bumingraka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia periode 2024-2029, Minggu (20/10) di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

"Cuaca Jakarta di sekitar Senayan pada Minggu cerah pagi harinya. Kondisi cuaca normal untuk masyarakat yang hendak menyaksikan langsung pelantikan," kata Kepala Pusat Informasi Perubahan Iklim BMKG A. Fachri Radjab saat ditemui di Jakarta, Kamis.

Baca juga: Polda Metro Jaya kerahkan 6.757 personel amankan pelantikan presiden

Fachri menjelaskan secara rinci berdasarkan hasil pengamatan tim BMKG, saat hari pelantikan Presiden dan Wakil Presiden terpilih, cuaca di Jakarta diperkirakan cerah pada pagi mulai pukul 05.00 WIB -- pukul 12.00 WIB, dengan kecepatan angin normal 3 kilometer per jam dari arah barat daya, dan kelembapannya 90 - 67 persen.

Kemudian, pada pukul 13.00 WIB -- 16.00 WIB diperkirakan cerah berawan dengan kecepatan angin normal 11 kilometer per jam dari arah utara, dan kelembapannya 60-67 persen.

​​​​​Sementara pada malam harinya pukul 19.00 WIB diprakirakan turun hujan intensitas ringan dengan kecepatan angin 8 kilometer per jam dari arah timur laut, lalu akan kembali cerah pada pukul 22.00 WIB.

"Intinya normal, tidak ada yang signifikan berdasarkan data kami. Tentu akan di monitor terus. Sehingga, acara khidmat, aman dan lancar," imbuhnya.

Baca juga: Jakpus hijaukan taman hingga cat trotoar jelang pelantikan presiden

Baca juga: TNI AU kerahkan 4 F-16 kawal pesawat tamu negara datang pelantikan


Sebelumnya, Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengatakan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada Minggu (20/10) akan dimulai pukul 10.00 WIB di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.

Dalam acara itu, kandidat peserta Pilpres 2024 dan seluruh pimpinan partai politik peserta Pemilu 2024 diundang untuk menghadiri prosesi pelantikan.

Rangkaian acara seperti tradisi pelantikan yang telah berjalan sebelumnya, yaitu diawali dengan pembukaan, pembacaan surat keputusan KPU, prosesi pelantikan, pembacaan berita acara, pidato presiden baru, dan penutup.