Taqiyuddin mengatakan tujuan dilakukan fumigasi untuk mengantisipasi rayap yang bisa merusak barang logistik yang sudah dipersiapkan jauh hari.
Karena itu, dia juga mengimbau para camat yang ada di wilayah Jakarta Selatan untuk terus berkomunikasi dan berkonsultasi dengan KPU Jakarta Selatan jika membutuhkan bantuan terkait distribusi logistik.
"Untuk rayap kita Alhamdulillah semuanya aman di masing-masing gudang yang ada di kecamatan," ujarnya.
Kemudian, dia juga menyoroti adanya lokasi TPS yang sempat roboh di Cilandak pada pelaksanaan Pemilu lalu akibat hujan deras. "Mengingat kondisi alam seperti cuaca tak bisa diprediksi," katanya.
Baca juga: KPU Jaksel bidik lebih 83 persen partisipasi pemilih Pilkada DKI
Baca juga: KPU Jakpus sosialisasi Pilkada 2024 ke pasar tradisional
Namun, dipastikan adanya hujan tak akan merusak dokumen lantaran logistik masih terbungkus aman.Baca juga: KPU Jaksel bidik lebih 83 persen partisipasi pemilih Pilkada DKI
Baca juga: KPU Jakpus sosialisasi Pilkada 2024 ke pasar tradisional
"Untuk alat-alat logistik aman karena barang-barang logistik ini dikeluarkan ataupun dibuka saat mulai pencoblosan di jam 07.00 WIB pagi," katanya.
Barang logistik yang diterima KPU Jakarta Selatan di Gedung Sarinah Ekosistem yakni 3.290 kotak suara, 94.916 segel, 19.629 kabel pengikat (kabel ties) dan 13.080 bilik suara.
Penerimaan logistik l KPU Jakarta Selatan, diawasi oleh Bawaslu Jakarta Selatan, Polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Kecamatan Pancoran.
KPU DKI Jakarta telah menetapkan tiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada Minggu (22/9).
Ketiga paslon tersebut Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) nomor urut 1 dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen nomor urut 2 dan adalah Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel) nomor urut 3m