Jakarta (ANTARA) - Presiden Terpilih Prabowo Subianto memanggil sejumlah tokoh politikus, akademisi, birokrat, tokoh agama, hingga mantan perwira militer dan polisi ke kediamannya di Kertanegara, Jakarta Selatan, pada Senin, 14 Oktober 2024.

Total sebanyak 49 tokoh telah memenuhi undangan Prabowo, termasuk Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) Agus Andrianto yang dikenal sebagai Wakapolri mendampingi Listyo Sigit Prabowo.

Dalam pertemuan tersebut, Wakapolri asal Blora ini menyampaikan bahwa dirinya diajak berdiskusi tentang pembangunan Indonesia ke depannya. Prabowo juga bertanya mengenai kesiapan Agus untuk membantunya menjabat selama lima tahun ke depan.

"Beliau tadi menyampaikan kepada saya apakah kalau ditugaskan untuk membantu beliau saya siap," ucap Agus.

Petinggi Polri asal Blora itu mengaku siap apa bila diminta mengabdikan diri untuk bangsa dan negara.

"Tentu sebagai prajurit Bhayangkara saya siap untuk mengabdikan diri bagi bangsa Indonesia," katanya.

Meski demikian, Agus belum menyampaikan secara pasti apa yang akan ditugaskan kepada dirinya. Namun, tersiar kabar bahwa posisi Menteri Imigrasi akan diproyeksikan kepada Agus nantinya.


Profil Agus Andrianto

Komisaris Jenderal Polisi (Komjen Pol) Agus Andrianto adalah salah satu perwira tinggi Polri yang memiliki perjalanan karier panjang dan pengalaman kompleks dalam berbagai bidang tugas kepolisian.

Saat ini, ia menjabat sebagai Wakapolri mendampingi Listyo Sigit di posisi Kapolri. Posisi strategis yang ia emban dengan tanggung jawab besar dalam penegakan hukum di Indonesia dijabat sejak 24 Juni 2023 menggantikan Gatot Eddy Pramono.


Latar belakang dan pendidikan

Komjen Pol Agus Andrianto lahir pada 16 Februari 1967 di Blora, Jawa Tengah. Ia mengawali karier kepolisian-nya dengan menempuh pendidikan di Akademi Kepolisian (Akpol) dan lulus pada tahun 1989.

Setelah lulus dari Akpol, Agus terus memperkaya keilmuan-nya di bidang kepolisian dengan mengikuti berbagai pelatihan dan pendidikan lanjutan, termasuk di Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi Polri (Sespimti) dan berbagai kursus di dalam dan luar negeri.

Agus juga tercatat pernah menempuh pendidikan sebagai Mahasiswa S2 Ilmu Hukum di Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Baca juga: Prabowo tiba di Kertanegara untuk panggil para calon wakil menteri
Baca juga: Profil Satryo S Brodjonegoro, kandidat menteri dalam kabinet Prabowo


Perjalanan karier

Setelah menyelesaikan pendidikan di Akpol, Agus memulai kariernya di Kepolisian Republik Indonesia sebagai Pampta Polres Dairi di tahun 1989.

Salah satu tonggak penting dalam kariernya adalah ketika ia diangkat sebagai Kapolda Sumatera Utara pada tahun 2018. Dalam posisi ini, Agus berhasil menangani sejumlah kasus besar, termasuk upaya untuk memberantas peredaran narkotika di wilayah Sumatera Utara yang dikenal sebagai salah satu daerah rawan peredaran narkoba di Indonesia.

Prestasinya yang gemilang di Sumatera Utara membuatnya dipercaya untuk menduduki berbagai jabatan strategis di Mabes Polri. Sebelum menjabat sebagai Kabareskrim, Agus juga pernah menjabat sebagai Kepala Divisi Humas Polri dan Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Kabaharkam) Polri.

Dalam peran Kabaharkam, Agus bertanggung jawab atas pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat, termasuk dalam situasi krisis seperti pandemi COVID-19.


Peran sebagai Kabareskrim Polri

Agus Andrianto diangkat sebagai Kepala Bareskrim Polri pada Februari 2021. Dalam peran ini, ia memimpin satuan yang bertanggung jawab atas penyelidikan dan penyidikan berbagai kasus besar di Indonesia, termasuk kasus-kasus korupsi, terorisme, dan tindak pidana lainnya.

Salah satu tantangan besar yang dihadapi Agus selama menjabat sebagai Kabareskrim adalah penanganan kasus-kasus korupsi kelas kakap yang melibatkan pejabat tinggi negara dan pengusaha besar.

Agus dikenal sebagai sosok yang tegas, profesional, dan berintegritas dalam menjalankan tugasnya. Di bawah kepemimpinan-nya, Bareskrim Polri terus berupaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas dalam penegakan hukum, dengan tetap mengedepankan prinsip keadilan dan perlindungan terhadap hak asasi manusia.


Penghargaan dan prestasi

Selama kariernya di kepolisian, Komjen Pol Agus Andrianto telah menerima berbagai penghargaan atas prestasinya, baik dari pemerintah Indonesia maupun dari berbagai lembaga internasional.

Beberapa penghargaan yang pernah diterimanya antara lain Satya Lencana Pengabdian, Satya Lencana Bhayangkara Nararya, dan berbagai penghargaan lainnya hingga Bintang Yudha Dharma Pratama yang mencerminkan dedikasinya dalam pengabdian kepada negara dan masyarakat.

Baca juga: Profil Widiyanti Putri Wardhana pengusaha dan kandidat menteri Prabowo
Baca juga: Profil Iftitah Sulaiman, dari seorang ajudan hingga calon menteri