Jakarta (ANTARA) - Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria mengatakan menerima arahan dari Presiden Terpilih Prabowo Subianto mengenai bidang teknologi saat agenda pemanggilan para calon wakil menteri (wamen) di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta, Selasa.

Menurut dia Prabowo menyampaikan bahwa saat ini Indonesia menghadapi tantangan-tantangan ke depan. Untuk itu, dia mengatakan Prabowo meminta agar para pejabat yang nantinya masuk ke dalam kabinet agar bekerja dengan baik.

"Ada masalah energi, pangan, lalu dunia yang terkoneksi semakin intens ya dengan teknologi gitu ya, sehingga dibutuhkan kecakapan, kita semua dalam mengelola tantangan-tantangan ini," kata Nezar setelah meninggalkan rumah Prabowo.

Walaupun begitu, dia masih enggan menjelaskan jabatan yang akan diembannya mendatang. Dia mengaku menyerahkan hal itu sepenuhnya kepada Prabowo Subianto.

"Nanti Pak Presiden yang akan (mengumumkan), nanti saja ya," kata dia.

Sebelumnya, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengungkapkan bahwa calon pejabat kabinet, baik wakil menteri maupun kepala badan, yang hari ini bertemu dengan Prabowo Subianto akan lebih banyak ketimbang pada hari Senin (14/10), yakni 49 orang.

"Saya belum hitung berapa banyaknya, tetapi nanti karena ada di satu kementerian yang nominasinya dua, ada yang satu. Ada yang lebih dari satu, banyak," kata Dasco di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Selasa.

Baca juga: Wamenkominfo: Ada masa transisi hingga badan pengawas PDP dibentuk
Baca juga: Pemerintah benahi transformasi digital seiring perkembangan teknologi
Baca juga: Kemenkominfo siap dukung percepatan layanan digital terpadu