Rio De Janeiro (ANTARA News) - Ratusan suporter sepak bola bermodal "cekak" menemukan cara lebih murah untuk bisa menyaksikan Piala Dunia di kota-kota Brazil yang dikenal paling mahal dengan berkemah di pantai Copacabana, Rio de Janeiro.
Sebagian besar dari mereka mengendarai mobil ribuan mil dari negara-negara lain di Amerika Selatan itu untuk mendukung timnas mereka, menghindari mahalnya harga tiket pesawat dan juga mahalnya tarif hotel-hotel di Rio de Janeiro, lapor Reuters.
Kelompok pendukung terbanyak yang berkemah di pantai datang dari Argentina, namun ada juga pendukung dari Kolombia, Chile dan Ekuador yang memarkir mobil-mobil tua mereka.
Emmanuel Estrada (29) dan Damian Perez (32) berkendara selama empat hari dengan mobil Ford Falcon Ranchero 1984 dari Buenos Aires ke Sao Paulo untuk melihat pertandingan pembukaan pada Kamis, dan kemudian mereka datang ke Rio untuk melihat pertandingan pertama Argentina pada Minggu lalu.
"Kami akan tetap di sini hingga Argentina memenangi Piala Dunia ini, dan pasti beberapa hari setelah itu," kata Estrada yang mengaku karyawan di Buenos Aires.
Kedua orang itu merupakan bagian dari banyak kelompok berjumlah antara 50 hingga 60 warga Argentina yang menumpang bus dan van memasuki Copacabana pada akhir pekan lalu. Rio akan menjadi tuan rumah final Piala Dunia pada 13 Juli mendatang.
Rencana perjalanan itu sudah dimulai beberapa tahun lalu, dan perjalanan murah itu ditempuh sebagai satu-satunya pilihan menyusul mahalnya harga-harga di Brazil.
"Uang kami tidak ada artinya di sini," kata Perez yang mengeluhkan mahalnya kota Rio, dimana satu kamar hotel bisa mencapai harga 700 dolar selama Piala Dunia. (A020/I015)
Suporter berkemah di pantai siasati mahalnya hotel
19 Juni 2014 02:15 WIB
Pantai Copacabana di Rio, Brazil, setiap tahun menjadi tempat sekitar 2,3 juta orang mennghabiskan malam dengan berpesta untuk menyambut Tahun Baru. (Wikipedia/Chensiyuan)
Pewarta: Aris Budiman
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2014
Tags: