Jakarta (ANTARA) - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyalurkan bantuan benih kepada petani di Kampung Wanam, Distrik Ilwayab, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, untuk mendukung peningkatan produksi pertanian di daerah tersebut.

"Bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan produksi pertanian lokal dan mendukung kesejahteraan petani," kata Mentan dalam keterangan di Jakarta, Minggu.

Mentan mengunjungi Kampung Wanam di Distrik Ilwayab, Kabupaten Merauke, Papua Selatan, untuk menyerahkan bantuan benih kepada masyarakat setempat.

Kementerian Pertanian membagikan berbagai jenis benih dan perlengkapan pertanian, antara lain 400 bibit cabai seedling, tujuh paket plastik polybag, luma dus (700 sachet) benih biji sachet, termasuk cabai, tomat, bayam, terung, jagung manis, kacang panjang, dan kangkung.

Dalam dialognya bersama masyarakat kampung Wanam, Mentan mengungkapkan komitmennya untuk memenuhi seluruh permintaan masyarakat, termasuk traktor, cultivator, dan pompa air, yang akan segera dikirimkan.

Ia juga mengajak masyarakat untuk menanam semua benih yang diberikan dan mendukung upaya pembukaan lahan sawah demi kepentingan bersama.

Menteri juga berjanji akan meminta Perum Bulog untuk hadir dalam menyerap sayuran dari masyarakat.

Ia juga mencatat pentingnya menyiapkan transportasi untuk pemasaran hasil panen, termasuk menjajaki peluang menjual sayuran ke pulau-pulau terdekat yang masih membutuhkan pasokan.

Kementerian Pertanian berharap, melalui kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat, ekonomi pertanian di Papua Selatan dapat tumbuh dan berkembang, membawa manfaat bagi seluruh lapisan masyarakat.

"Dengan pemerintah yang sedang mempersiapkan cetak sawah seluas 1 juta hektar di wilayah ini, peluang untuk meningkatkan produksi pertanian dan kesejahteraan masyarakat semakin terbuka lebar," ucapnya.

Selain bantuan benih, Kementan juga menyerahkan tiga dus (150 pieces) baju jersey untuk anak-anak dan 100 pieces baju dewasa, serta satu dus (100 pack) snack untuk anak-anak.

Sementara itu, Plt. Kepala Distrik Ilwayab, Petrus Paulus Wabaya berharap agar masyarakat di daerhanya dapat dilibatkan dalam pertanian modern dan menjadi penggerak ekonomi di Papua Selatan.

Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Menteri Pertahanan M. Herindra, Kasum TNI Letjen Richard Taruli Horja Tampubolon, Pangdam Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Rudi Puruwito, dan pejabat Kementerian Pertanian.

Baca juga: Mentan siapkan Gowa mengawali capaian swasembada beras
Baca juga: Mentan membidik 50 ribu petani muda dapat bantuan alsintan
Baca juga: Mentan: Modernisasi pertanian menekan biaya hingga 70 persen