Jakarta (ANTARA) - Tim Thailand Buriram berhasil menjuarai Free Fire World Series Southeast Asia (FFWS SEA) 2024 Fall setelah memuncaki overall standing mengumpulkan poin tertinggi dalam Grand Finals yang digelar di Surabaya Convention Center, Pakuwon Trade Center, Surabaya, Jawa Timur, Minggu.

Buriram bermain konsisten selama FFWS SEA 2024 Fall, mulai dari babak Knockout Stage hingga berhasil masuk Top 12 untuk lolos ke babak puncak di Kota Pahlawan.

Wasana dan kawan-kawan bermain apik pada Point Rush Day 1 dan Day 2 dengan memuncaki peringkat headstart poin. Mereka konsisten sejak gim pertama hingga akhirnya meraih kemenangan.

“Terima kasih kepada tim yang bekerja keras hari ini. Ini merupakan hasil dari pembelajaran dari kekalahan sebelumnya, dan sebagai pembuktian,” kata coach Namo pelatih Buriram.

Pada gim pertama tim Thailand Falcon menguasai map Bermuda, sementara tim Vietnam HEV menduduki peringkat kedua, dan EVOS Divine di peringkat ketiga dalam gim pembuka.

Dengan hasil tersebut Falcon memimpin overall standing dengan 40 total poin. Namun, Bigetron Delta tetap berada peringkat kedua dengan 26 total poin, sementara RRQ Kazu di peringkat keempat dengan 19 total poin dan EVOS Divine diperingkat keenam dengan 18 total poin.

Angin segar berhembus di gim kedua ketika RRQ Kazu Booyah pada gim Purgatory. Keberhasilan itu membuat RRQ Maal, RRQ Dutzz, RRQ Razor, RRQ Abaay melompat ke peringkat kedua dengan 45 total poin.

Sementara itu, Falcon masih di puncak overall standing gim kedua dengan 47 total poin, Bigetron Delta di peringkat ketiga dengan 45 total poin, dan EVOS Divine di peringkat kedelapan dengan 26 total poin.

Pada gim ketiga Hua dari Vietnam menguasai map Alpine. Gim keempat giliran Buriram mendapatkan Booyah. Hal ini membuat tim asal Thailand itu kembali ke peringkat pertama dengan 77 total poin.

Overall standing Top 3 menjadi dikuasai tim dari Negeri Gajah Putih dengan Falcon dan AAA. Sementara, Bigetron Delta di peringkat keempat dengan 56 total poin, RRQ Kazu dan EVOS Divine harus bergeser jauh masing-masing diperingkat ketujuh dan kedelapan dengan 51 total poin dan 48 poin.

Sayangnya harapan Indonesia Bigetron Delta harus tereleminasi terlalu dini pada gim kelima. Sebaliknya, tim Vietnam WAG semakin membara dengan melakukan Booyah.

Overall standing pada akhir gim kelima menunjukkan Top 3 dikuasai oleh tim Thailand, yakni Falcon, Buriram dan Twisted Mind.

Sementara itu, tim Indonesia RRQ Kazu diperingkat keenam, Bigetron Delta terjun ke peringkat ketujuh, sementara Divine di peringkat keenam.

Drawing random map pada gim keenam menunjukkan Kalahari, dan Twisted Minds mendapatkan Booyah pada map tersebut.

Baca juga: Bigetron Delta fokus juara FFWS SEA Fall setelah puncaki Point Rush

Baca juga: Tiga tim Indonesia siap bertarung di Grand Final FFWS SEA 2024 Fall

Baca juga: Garena ungkap alasan Grand Finals FFWS SEA Fall digelar di Surabaya