Bandung (ANTARA News) - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil akan menggulirkan gerakan pungut sampah 30 menit sebelum masuk sekolah atau kerja untuk meningkatkan kepedulian individu pada penanganan sampah.
"Mulai pekan depan, gerakan pungut sampah dilakukan 30 menit sebelum masuk kelas dan kerja. Semuanya dilibatkan, mulai pelajar, guru, dosen, TNI, PNS, Polri dan swasta," kata Ridwan di Bandung, Selasa.
Rencananya aksi pungut sampah itu dilakukan setiap hari Senin, Rabu dan Jumat yang mulai pukul 07.30 WIB hingga pukul 08.00 WIB untuk membangun kebiasaan masyarakat memungut sampah di sekitar lingkungan mereka.
"Perlu ada gerakan bersama, massal, dan menjadi kebiasaan untuk memungut sampah kemudian membuangnya ke tong sampah sesuai dengan (jenis) sampahnya yakni organik dan nonorganik," katanya.
Wali Kota Bandung menjanjikan hadiah bagi warga yang bisa menjadi teladan dalam gerakan pungut sampah itu.
"Kita kemas semenarik mungkin, harus dipacu dulu dengan hadiah, pakai teori doorprize," katanya.
Pemerintah Kota Bandung sebelumnya juga menjalankan beberapa program untuk menangani masalah sampah kota, antara lain dengan menyediakan tempat sampah di sepanjang jalan, membangun kantor sampah di pasar tradisional serta menambah armada angkutan truk sampah.
"Kita upayakan terus penanganan sampah di Kota Bandung, dengan berbagai cara dan upaya sehingga nantinya tumbuh budaya dan kebiasaan masyarakat dalam pengelolaan sampah yang baik dan benar," demikian Wali Kota Bandung.
Bandung gulirkan gerakan pungut sampah
17 Juni 2014 14:33 WIB
Kota Bandung akan menjalankan gerakan pungut sampah sebelum sekolah atau bekerja mulai pekan. (FOTO ANTARA/Yudhi Mahatma)
Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2014
Tags: