Solo, Jawa Tengah (ANTARA) - Pelatih National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Papua Sapriatno Ladan mengatakan, kedisiplinan para atlet menjadi kunci keberhasilan kontingennya menggondol gelar juara umum cabang olahraga para-panahan Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2024.

"Kuncinya adalah kedisiplinan anak-anak saat latihan. Selama persiapan selama kurang lebih tiga bulan, mereka sangat-sangat gigih dan bersemangat," ujar Sapriatno di arena kompetisi para-panahan Peparnas 2024 Lapangan Kota Barat, Solo, Sabtu.

Di Peparnas 2024, Provinsi Papua sukses merebut enam medali emas, tiga perak dan satu perunggu di para-panahan.

Kontingen Papua menjadi yang terbaik dari 11 provinsi yang berkompetisi di para-panahan Peparnas 2024.

Selain Papua, tiga kontingen terbaik di para-panahan Peparnas 2024 adalah Daerah Istimewa Yogyakarta dengan tiga medali emas, tiga perak dan satu perunggu (peringkat kedua) dan Jawa Barat di posisi ketiga dengan dua medali emas, dua perak dan tiga perunggu.

Baca juga: Atlet Paralimpiade naikkan semangat peserta para-panahan Peparnas 2024

Bagi Papua, kesuksesan menjadi juara umum para-panahan Peparnas 2024 mengulang prestasi serupa yang mereka ukir di Peparnas 2021, Papua.

Saat itu, Papua mendapatkan 11 medali emas, empat perak dan tiga perunggu.

"Kami sebenarnya menargetkan lima medali emas tetapi bisa mendapatkan enam, jadi melampaui," kata Sapriatno.

Dia melanjutkan, Provinsi Papua menurunkan 23 atlet, di mana dua di antaranya masuk golongan elite yakni Mahda Aulia dan Daniel Wilson Uyo.

Atlet elite merupakan mereka yang pernah berpartisipasi di ASEAN Para Games, Asian Para Games atau Paralimpiade.

"Atlet kami rata-rata baru, hanya dua yang elite. Mahda berhasil meraih medali emas tetapi Daniel belum beruntung," tutur Sapriatno.

Pemanah Papua Mahda Aulia menyebut, kontingen Papua memang pantas menjadi juara umum di para-panahan Peparnas 2024. Mahda sendiri menyumbangkan medali emas untuk Papua melalui nomor recurve open (70 m) individual elimination round putri.

Menurut Mahda, dia dan rekan-rekannya bekerja keras selama persiapan. Adapun pemusatan latihan Papua untuk Peparnas 2024 dilakukan di dua tempat yakni Solo untuk nomor recurve dan Kalimantan Tengah untuk nomor compound.

"Meski waktu persiapan singkat, kami bekerja keras dan selalu mengikuti arahan pelatih. Tidak ada kendala selama persiapan," ujar Mahda, pemegang satu medali emas dan dua perak di ASEAN Para Games 2022 di Solo.

Baca juga: Arena para-panahan Peparnas 2024 diklaim sudah sesuai kebutuhan atlet