Pada akhir perdagangan Jumat, rupiah menanjak 100 poin atau 0,64 persen menjadi Rp15.578 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.678 per dolar AS.
"Rupiah menguat terhadap dolar AS yang melemah setelah data menunjukkan moderasi pada inflasi AS dan data tenaga kerja yakni klaim pengangguran yang lebih lemah," kata analis mata uang Lukman Leong saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Jumat.
Sedangkan klaim pengangguran awal Amerika Serikat naik ke 258 ribu, lebih tinggi dari perkiraan 230 ribu.
Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Jumat meningkat ke level Rp15.609 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.658 per dolar AS.