Ciptakan Efisiensi Waktu dan Biaya, Tim NLE Raih Penghargaan dalam ILA 2024
11 Oktober 2024 16:47 WIB
Tim Teknis Pengembangan National Logistics Ecosystem (NLE) raih penghargaan kategori government of the year dalam Indonesia Logistics Awards (ILA) 2024. Penghargaan ini diberikan oleh Supply Chain Indonesia (SCI) pada Kamis, 10 Oktober 2024 di Kelapa Gading, Jakarta Utara
Jakarta (ANTARA) - Tim Teknis Pengembangan National Logistics Ecosystem (NLE) raih penghargaan kategori government of the year dalam Indonesia Logistics Awards (ILA) 2024. Penghargaan ini diberikan oleh Supply Chain Indonesia (SCI) pada Kamis, 10 Oktober 2024 di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Kepala Subdirektorat Humas dan Punyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo mengatakan, dalam ILA 2024 Tim Teknis Pengembangan National Logistics Ecosystem (NLE) yang terdiri dari Bea Cukai dan LNSW merupakan peserta kelompok kategori umum (competing awards). Kemudian, berdasarkan hasil penilaian oleh Tim Riset SCI dan dewan juri ILA 2024, Tim Teknis Pengembangan NLE dinyatakan sebagai penerima penghargaan untuk kategori government of the year.
Program NLE dinilai berhasil membawa dampak positif dan berkontribusi penting dalam perbaikan kinerja logistik nasional. Hasil survei Prospera menunjukkan bahwa NLE berperan dalam mendorong peningkatan efisiensi waktu dan biaya.
“Dalam dua tahun terakhir, rata-rata efisiensi yang dihasilkan layanan NLE adalah 51,1% dari segi waktu dan 34,75% pada beberapa layanan terkait clearance sarana pengangkut, barang, dan layanan kepelabuhanan,” jelas Budi.
NLE dinilai juga berhasil membangun kolaborasi yang baik antarinstansi pemerintah dan stakeholder yang menangani layanan logistik di pelabuhan laut, seperti Otorita Pelabuhan, Bea Cukai, Karantina, Imigrasi, serta terminal operator. Kolaborasi ini menjadi kunci utama dalam penerapan simplifikasi layanan logistik yang telah berjalan di 46 pelabuhan nasional. Sementara di sektor udara, kolaborasi ini telah mendorong perbaikan layanan logistik melalui program single submission ekspor dan penataan tata ruang bandara secara bertahap pada 6 bandara nasional.
Selain pemberian penghargaan, dalam kesempatan itu SCI juga menyelenggarakan The 3rd Seminar on Economic & Bussiness Outlook 2025. Dalam forum tersebut, Direktur Informasi Kepabeanan dan Cukai sekaligus Ketua Pelaksana Harian Tim Teknis Pengembangan NLE, Rudy Rahmaddi turut menjadi pembicara dan membahas perkembangan dan pencapaian program NLE beserta tantangannya ke depan.
“Penyampaian materi tersebut adalah upaya membuka peluang bagi NLE untuk lebih dikenal dan dipahami, sehingga membuka ruang kolaborasi yang lebih besar dengan entitas-entitas logistik. Selain itu dengan pemberiaan penghargaan ini tentunya menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas kinerja, demi membangun ekosistem logistik nasional yang lebih baik,” tutupnya.
Kepala Subdirektorat Humas dan Punyuluhan Bea Cukai, Budi Prasetiyo mengatakan, dalam ILA 2024 Tim Teknis Pengembangan National Logistics Ecosystem (NLE) yang terdiri dari Bea Cukai dan LNSW merupakan peserta kelompok kategori umum (competing awards). Kemudian, berdasarkan hasil penilaian oleh Tim Riset SCI dan dewan juri ILA 2024, Tim Teknis Pengembangan NLE dinyatakan sebagai penerima penghargaan untuk kategori government of the year.
Program NLE dinilai berhasil membawa dampak positif dan berkontribusi penting dalam perbaikan kinerja logistik nasional. Hasil survei Prospera menunjukkan bahwa NLE berperan dalam mendorong peningkatan efisiensi waktu dan biaya.
“Dalam dua tahun terakhir, rata-rata efisiensi yang dihasilkan layanan NLE adalah 51,1% dari segi waktu dan 34,75% pada beberapa layanan terkait clearance sarana pengangkut, barang, dan layanan kepelabuhanan,” jelas Budi.
NLE dinilai juga berhasil membangun kolaborasi yang baik antarinstansi pemerintah dan stakeholder yang menangani layanan logistik di pelabuhan laut, seperti Otorita Pelabuhan, Bea Cukai, Karantina, Imigrasi, serta terminal operator. Kolaborasi ini menjadi kunci utama dalam penerapan simplifikasi layanan logistik yang telah berjalan di 46 pelabuhan nasional. Sementara di sektor udara, kolaborasi ini telah mendorong perbaikan layanan logistik melalui program single submission ekspor dan penataan tata ruang bandara secara bertahap pada 6 bandara nasional.
Selain pemberian penghargaan, dalam kesempatan itu SCI juga menyelenggarakan The 3rd Seminar on Economic & Bussiness Outlook 2025. Dalam forum tersebut, Direktur Informasi Kepabeanan dan Cukai sekaligus Ketua Pelaksana Harian Tim Teknis Pengembangan NLE, Rudy Rahmaddi turut menjadi pembicara dan membahas perkembangan dan pencapaian program NLE beserta tantangannya ke depan.
“Penyampaian materi tersebut adalah upaya membuka peluang bagi NLE untuk lebih dikenal dan dipahami, sehingga membuka ruang kolaborasi yang lebih besar dengan entitas-entitas logistik. Selain itu dengan pemberiaan penghargaan ini tentunya menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas kinerja, demi membangun ekosistem logistik nasional yang lebih baik,” tutupnya.
Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2024
Tags: