Perusahaan produksi webtoon (komik digital) berbasis di Indonesia Kisai Entertainment mengumumkan telah menerima pendanaan senilai 1 juta dolar AS pada kuartal IV-2024.
Pendanaan ini diperoleh dari dua investor strategis, diantaranya perusahaan webtoon dari Jepang Sorajima dan perusahaan kreatif lokal PT Anjary Jaya Raya yang telah lama berkecimpung di industri hiburan Indonesia, khususnya sektor game.
Founder & CEO Kisai Entertainment Tessa Yadawaputri di Jakarta, Jumat, menjelaskan, investasi ini menandai sejarah baru dalam industri komik dan webtoon Indonesia, dan menjadi pendanaan pertama dan terbesar yang pernah diterima oleh perusahaan komik di Indonesia.
"Langkah ini dapat menjadi platform yang solid bagi perkembangan industri komik nasional secara
Pendanaan ini diperoleh dari dua investor strategis, diantaranya perusahaan webtoon dari Jepang Sorajima dan perusahaan kreatif lokal PT Anjary Jaya Raya yang telah lama berkecimpung di industri hiburan Indonesia, khususnya sektor game.
Founder & CEO Kisai Entertainment Tessa Yadawaputri di Jakarta, Jumat, menjelaskan, investasi ini menandai sejarah baru dalam industri komik dan webtoon Indonesia, dan menjadi pendanaan pertama dan terbesar yang pernah diterima oleh perusahaan komik di Indonesia.
"Langkah ini dapat menjadi platform yang solid bagi perkembangan industri komik nasional secara
keseluruhan," ujar Tessa.
Ia melihat pendanaan ini sebagai momen penting bagi industri komik Indonesia, yang mana menjadi bukti bahwa industri konten kreatif khususnya komik / webtoon merupakan industri potensial dengan nilai ekonomi yang besar.
"Kami berharap keberhasilan ini dapat menginspirasi dan mendorong pertumbuhan ekosistem komik nasional secara keseluruhan," ujar Tessa.
Ia melanjutkan, investasi ini menandai langkah signifikan bagi Kisai Entertainment dalam memperkuat posisinya di pasar konten digital di Indonesia dan Asia Tenggara.
Kisai Entertainment selama tujuh tahun terakhir telah bertransformasi menjadi perusahaan produksi webtoon terbesar di Asia Tenggara, dengan lebih dari 70 judul dan melibatkan lebih dari 300 talenta kreatif.
Sebelum investasi ini, Sorajima telah dua tahun bermitra dengan Kisai untuk produksi berbagai judul webtoon populer.
Dengan dukungan finansial ini, Tessa menyebut pihaknya berencana untuk memperluas jangkauan produksi konten dan mengembangkan produksi ke ranah karya webtoon orisinal yang dapat dipasarkan secara global dan berkembang menjadi powerhouse terbesar di Asia Tenggara.
Sementara itu, Co CEO Sorajima Kojuro Hagihara mengatakan Sorajima merupakan sebuah perusahaan yang berdedikasi untuk menciptakan karya yang mampu mendefinisikan abad terkini.
"Saya sangat antusias menjalani tantangan emas ini lewat kemitraan bersama Kisai Entertainment. Kami sangat bersemangat untuk berkolaborasi bersama semua orang di Kisai Entertainment, dan tentunya, talenta berbakat di Indonesia dan penjuru Asia Tenggara. Kami yakin akan ASEAN POWER!," ujar Kojuro.
Sebagai perusahaan yang berbasis di Indonesia, Direktur PT Anjary Jaya Raya Andrew Yap menargetkan untuk mendukung bisnis lokal yang dapat dikenal tidak hanya di Indonesia, namun juga di pentas dunia.
"Itulah alasan kami dengan bangga mendukung pertumbuhan Kisai Entertainment, yang karya-karyanya mendapat tempat di Indonesia dan dunia. Kami percaya, kolaborasi ini akan menarik banyak audiens baru untuk industri entertainment digital di Indonesia, dan mampu memantik kemajuan industri komik nasional," ujar Kojuro.
Dalam sambutannya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Uno menyampaikan bahwa kemitraan ini dapat mendorong potensi komikus, bermanfaat bagi masyarakat, serta ikut memberikan andil bagi perkembangan ekonomi kreatif nasional.
"Pendanaan ini tidak hanya akan memungkinkan pihaknya untuk mengakselerasi pertumbuhan bisnis, namun juga membuka peluang kolaborasi yang menarik dengan kedua partner strategis tersebut," ujar Sandiaga.
Baca juga: ADB: Industri kreatif digital dorong pertumbuhan ekonomi Asia-Pasifik
Baca juga: Airlangga nilai ekonomi kreatif antarkan RI jadi pusat inovasi global
Ia melihat pendanaan ini sebagai momen penting bagi industri komik Indonesia, yang mana menjadi bukti bahwa industri konten kreatif khususnya komik / webtoon merupakan industri potensial dengan nilai ekonomi yang besar.
"Kami berharap keberhasilan ini dapat menginspirasi dan mendorong pertumbuhan ekosistem komik nasional secara keseluruhan," ujar Tessa.
Ia melanjutkan, investasi ini menandai langkah signifikan bagi Kisai Entertainment dalam memperkuat posisinya di pasar konten digital di Indonesia dan Asia Tenggara.
Kisai Entertainment selama tujuh tahun terakhir telah bertransformasi menjadi perusahaan produksi webtoon terbesar di Asia Tenggara, dengan lebih dari 70 judul dan melibatkan lebih dari 300 talenta kreatif.
Sebelum investasi ini, Sorajima telah dua tahun bermitra dengan Kisai untuk produksi berbagai judul webtoon populer.
Dengan dukungan finansial ini, Tessa menyebut pihaknya berencana untuk memperluas jangkauan produksi konten dan mengembangkan produksi ke ranah karya webtoon orisinal yang dapat dipasarkan secara global dan berkembang menjadi powerhouse terbesar di Asia Tenggara.
Sementara itu, Co CEO Sorajima Kojuro Hagihara mengatakan Sorajima merupakan sebuah perusahaan yang berdedikasi untuk menciptakan karya yang mampu mendefinisikan abad terkini.
"Saya sangat antusias menjalani tantangan emas ini lewat kemitraan bersama Kisai Entertainment. Kami sangat bersemangat untuk berkolaborasi bersama semua orang di Kisai Entertainment, dan tentunya, talenta berbakat di Indonesia dan penjuru Asia Tenggara. Kami yakin akan ASEAN POWER!," ujar Kojuro.
Sebagai perusahaan yang berbasis di Indonesia, Direktur PT Anjary Jaya Raya Andrew Yap menargetkan untuk mendukung bisnis lokal yang dapat dikenal tidak hanya di Indonesia, namun juga di pentas dunia.
"Itulah alasan kami dengan bangga mendukung pertumbuhan Kisai Entertainment, yang karya-karyanya mendapat tempat di Indonesia dan dunia. Kami percaya, kolaborasi ini akan menarik banyak audiens baru untuk industri entertainment digital di Indonesia, dan mampu memantik kemajuan industri komik nasional," ujar Kojuro.
Dalam sambutannya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia Sandiaga Uno menyampaikan bahwa kemitraan ini dapat mendorong potensi komikus, bermanfaat bagi masyarakat, serta ikut memberikan andil bagi perkembangan ekonomi kreatif nasional.
"Pendanaan ini tidak hanya akan memungkinkan pihaknya untuk mengakselerasi pertumbuhan bisnis, namun juga membuka peluang kolaborasi yang menarik dengan kedua partner strategis tersebut," ujar Sandiaga.
Baca juga: ADB: Industri kreatif digital dorong pertumbuhan ekonomi Asia-Pasifik
Baca juga: Airlangga nilai ekonomi kreatif antarkan RI jadi pusat inovasi global