Pindahan Ibu Kota
Presiden Jokowi resmikan operasional RS Hermina Nusantara di IKN
11 Oktober 2024 11:08 WIB
Tangkapan layar - Presiden Joko Widodo saat berpidato dalam agenda peresmian operasional RS Hermina Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Jumat (11/10/2024). ANTARA/Andi Firdaus/aa.
Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan operasional Rumah Sakit (RS) Hermina Nusantara di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, Jumat, sebagai fasilitas bertaraf internasional perdana yang dimiliki Hermina Grup.
"Saya sangat menghargai, mengapresiasi, apa yang telah dibangun oleh Rumah Sakit Hermina Nusantara di IKN dan dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, siang ini saya resmikan Rumah Sakit Hermina Nusantara di IKN," kata Presiden Jokowi dalam pidato peresmian diikuti dalam jaringan (daring) Sekretariat Presiden di Jakarta.
Dalam pernyataannya Presiden Jokowi mengapresiasi peran jajaran PT Medikaloka Hermina Tbk dalam merealisasikan pembangunan fisik RS yang bergulir cepat dalam waktu 10 bulan.
Bahkan saat ini, kata Presiden, RS tersebut telah merawat tiga pasien perdananya, sekaligus menandai kesiapan sarana dan prasarana rumah sakit untuk melayani masyarakat.
Baca juga: Jokowi kembali ke IKN untuk resmikan sejumlah infrastruktur pendukung
"Tadi saya di dalam melihat Rumah Sakit Hermina ini memang memiliki desain, memiliki interior yang beda dari rumah sakit-rumah sakit yang saya lihat, seperti hotel bintang 5," kata Presiden Jokowi.
RS Hermina Nusantara menempati lahan seluas 20.700 meter persegi yang terdiri atas luas bangunan masterplan 28.210 meter persegi dengan kapasitas 200 tempat tidur.
RS Hermina Nusantara merupakan properti ke-50 di Grup Hermina. RS ini bertaraf internasional yang pertama bagi Grup Hermina.
Baca juga: Jokowi: RS ramah lingkungan di IKN beroperasi pada semester II 2024
Hingga saat ini, PT Medikaloka Hermina Tbk telah menyelesaikan tahap bangunan lima lantai dengan total penyediaan 50 tempat tidur pasien. Ke depan RS Hermina Nusantara akan menambah tinggi bangunan menjadi delapan lantai yang direncanakan melalui masterplan.
Medikaloka telah menyerap anggaran Rp500 miliar dari yang dialokasikan Rp650 miliar untuk membangun RS Hermina Nusantara. Ditargetkan pada 2025 jumlah tempat tidur pasien bertambah menjadi 100 unit.
Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam kegiatan itu Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, beserta jajaran unsur pemerintah daerah serta manajemen RS Hermina.
Baca juga: Menkes pastikan pembangunan RS di IKN rampung sesuai target
"Saya sangat menghargai, mengapresiasi, apa yang telah dibangun oleh Rumah Sakit Hermina Nusantara di IKN dan dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, siang ini saya resmikan Rumah Sakit Hermina Nusantara di IKN," kata Presiden Jokowi dalam pidato peresmian diikuti dalam jaringan (daring) Sekretariat Presiden di Jakarta.
Dalam pernyataannya Presiden Jokowi mengapresiasi peran jajaran PT Medikaloka Hermina Tbk dalam merealisasikan pembangunan fisik RS yang bergulir cepat dalam waktu 10 bulan.
Bahkan saat ini, kata Presiden, RS tersebut telah merawat tiga pasien perdananya, sekaligus menandai kesiapan sarana dan prasarana rumah sakit untuk melayani masyarakat.
Baca juga: Jokowi kembali ke IKN untuk resmikan sejumlah infrastruktur pendukung
"Tadi saya di dalam melihat Rumah Sakit Hermina ini memang memiliki desain, memiliki interior yang beda dari rumah sakit-rumah sakit yang saya lihat, seperti hotel bintang 5," kata Presiden Jokowi.
RS Hermina Nusantara menempati lahan seluas 20.700 meter persegi yang terdiri atas luas bangunan masterplan 28.210 meter persegi dengan kapasitas 200 tempat tidur.
RS Hermina Nusantara merupakan properti ke-50 di Grup Hermina. RS ini bertaraf internasional yang pertama bagi Grup Hermina.
Baca juga: Jokowi: RS ramah lingkungan di IKN beroperasi pada semester II 2024
Hingga saat ini, PT Medikaloka Hermina Tbk telah menyelesaikan tahap bangunan lima lantai dengan total penyediaan 50 tempat tidur pasien. Ke depan RS Hermina Nusantara akan menambah tinggi bangunan menjadi delapan lantai yang direncanakan melalui masterplan.
Medikaloka telah menyerap anggaran Rp500 miliar dari yang dialokasikan Rp650 miliar untuk membangun RS Hermina Nusantara. Ditargetkan pada 2025 jumlah tempat tidur pasien bertambah menjadi 100 unit.
Turut hadir mendampingi Presiden Jokowi dalam kegiatan itu Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Kapolri Listyo Sigit Prabowo, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, beserta jajaran unsur pemerintah daerah serta manajemen RS Hermina.
Baca juga: Menkes pastikan pembangunan RS di IKN rampung sesuai target
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2024
Tags: