Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memfasilitasi komunitas baca dan tulis guna mendorong gerakan literasi yang nantinya dapat menopang cita-cita transformasi Jakarta menuju peringkat 20 besar kota global pada 2045. "Kehadiran komunitas penting untuk mendorong gerakan literasi. Karena itu kami terus fasilitasi agar bisa terus berkarya," kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta Firmansyah dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Menurut Firmansyah, memunculkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul bisa melalui literasi sehingga memiliki pengetahuan dan kemampuan.

"Kalau kita bisa gairahkan membaca-menulis, generasi berikutnya akan menjadi generasi unggul," ujar dia.

Pemprov DKI melalui Dispusip DKI berkolaborasi dengan komunitas ruang menulis.id, meluncurkan buku "Memaknai Arti Persahabatan" di Pusat Dokumentasi Sastra (PDS) HB Jasin, Gedung Ali Sadikin, Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Menteng, Jakarta Pusat.

Baca juga: Jaksel motivasi anak untuk tingkatkan literasi dalam Baca Jakarta
Baca juga: Inovasi perpustakaan jadi upaya tingkatkan gemar membaca di Jakarta
Firmansyah mengatakan, komunitas ini sejak berkolaborasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta pada tahun 2023 telah berulang kali menghasilkan buku.

Dalam kesempatan itu, Founder ruang menulis.id, Graece Tanus menuturkan buku yang diluncurkan ini merupakan hasil karya dari 12 penulis. Mereka terdiri dari berbagai usia dan profesi di berbagai lokasi di Jakarta hingga Jerman.

Buku itu berisi kisah dan pengalaman penulis berkaitan dengan sahabat di kehidupan sehari-hari mereka.

"Penulis yang termuda ada dua, mereka pelajar dari SMAN 1 Jakarta. Kami berharap kegiatan komunitas ruang menulis ini mendapat apresiasi dari siapapun yang cinta literasi," demikian Graece.