Salvador (ANTARA News) - Pelatih Ghana Kwesi Appiah malah merasa agak khawatir setelah pada laga pemanasan terakhirnya menjelang Piala Dunia membantai Korea Selatan 4-0 yang bagi sementara kalangan merupakan sinyal kuat bagi kapabilitas tim asuhannya.
"Hasil pertandingan tidak masalah saya. Saya tidak mau melihat hasil pertandingan, saya justru melihat seberapa baik saya mempersiapkan tim saya dan bagaimana kami bermain secara individual serta sebagai tim," kata dia sesaat sebelum Ghana bertolak dari AS ke Brasil, sehari setelah kemenangan besar dalam laga persahabatan di Miami itu.
"Jika tim saya kalah dengan empat gol malah itu akan membantu saya mempelajari kesalahan dan membetulkannya sebelum Piala Dunia," kata Appiah dalam wawancara audio dengan Asosiasi Sepak Bola Ghana.
Jordan Ayew mencetak trigol ketika Black Stars menurunkan starting eleven yang kuat dan kelihatan cekatan dan lincah dalam menghancurkan tim sesama peserta putaran final Piala Dunia tersebut.
"Itu adalah pertandingan persahabatan yang bagus. Penting kami menjinakkan sebuah tim yang bagus. Setiap orang yang mengeluarkan uang untuk menontonnya telah mendapatkan balasan setimpal."
"Memang bagus kami menang, namun kami masih memiliki beberapa tugas untuk dikerjakan," sambung Appiah.
Ghana kini hanya perlu mentransfer momentum itu ke grup terkeras di Piala Dunia yang dihuninya, yaitu Grup G.
Ghana akan membuka laga pada Senin waktu setempat melawan Amerika Serikat di Natal, setelah itu berturut-turut menghadapi Jerman dan Portugal, demikian Reuters.
Kalahkan Korsel 4-0, pelatih Ghana malah khawatir
11 Juni 2014 13:20 WIB
Gelandang serang Ghana Andre Ayew (kanan) melepaskan tendangan ke arah gawang dalam pertandingan persahabatan melawan Korea Selatan di Miami Garden, Florida (AFP/MLADEN ANTONOV)
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2014
Tags: