Jakarta (ANTARA) - Andhika Wirapati/Laudya Chelsea Griselda, Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana dan Taufik Aderya/Clairine Yustin Mulia maju ke babak 32 besar Kejuaraan Dunia Junior 2024 di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Nanchang, China, Selasa.

Andhika/Chelsea menang rubber game 21-16, 19-21, 21-16 atas pasangan Amerika Serikat Weslie Chan/Veronica Yang.

"Kami terlalu terburu-buru di gim kedua dan lawan ada berubah pola yang membuat kami agak bingung. Sebenarnya sempat mengejar sampai 19-19 tapi dua poin terakhir kami malah melakukan kesalahan sendiri,” kata Chelsea dalam keterangan resmi PP PBSI di Jakarta pada Selasa.

"Dalam dua pertandingan ini kami masih kurang nyaman dengan permainan kami, seperti bukan kami yang biasanya. Masih kurang lepas,” tambah Andhika.

Kemenangan ini juga dicatat Darren/Bernadine yang merupakan unggulan ketiga turnamen itu. Mereka menang 21-11, 21-13 atas pasangan Denmark Jakob Clausen Jessen/Anna-Sofie Nielsen.

“Puji Tuhan hari ini bisa bermain dengan lancar dan sesuai keinginan kami. Kami ingin satu langkah demi satu langkah di sini, memberikan yang terbaik di setiap pertandingan,” kata Darren.

Baca juga: Kejuaraan Junior Dunia: Bismo dan Richie menang di laga perdana

“Kemarin sudah bermain beregu jadi sudah tidak ada kendala di lapangan, hanya sekarang tinggal menyesuaikan dengan permainan yang kembali ke poin 21. Fisiknya harus disiapkan lagi karena kan pasti lebih capek," timpal Bernadine.

Tak lama berselang, giliran Taufik/Clairine memastikan diri lolos ke babak 32 besar setelah menghentikan perlawanan Tu Yi Chen/Tan Ke Xuan dari China dengan 21-16, 21-16.

“Alhamdulillah hari ini bisa bermain lebih bagus dari kemarin. Kami bisa lebih percaya diri di lapangan,” kata Taufik.

“Kami sudah tahu bagaimana meredam permainan mereka, jadi tadi benar-benar mencoba konsisten dengan pola permainan seperti itu. Tidak banyak mengangkat bola,” sambung Clairine.

Namun, langkah ketiga ganda campuran tak berhasil disempurnakan oleh M. Nawaf Khoiriyansyah/Luna Rianty Saffana, yang menyerah 10-21, 19-21 kepada Shuji Sawada/Aya Tamaki dari Jepang.

Baca juga: 10 Nama pemain bulu tangkis terkenal di Indonesia