"Kami akan berkomitmen dengan gerakan membangun kebudayaan (Gerbang) Betawi tentu harus diawali dengan pendidikan, tentu akan dimasukkan ke dalam kurikulum pendidikan sejak dini karena ini bagian dalam melestarikan kebudayaan," kata Suswono saat Debat Cagub-Cawagub Pilkada Jakarta di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu malam.
Tak hanya itu, eksistensi lembaga adat perlu dihidupkan kembali agar ada regenerasi yang akan meneruskan melestarikan kebudayaan Betawi.
Baca juga: Ketiga cagub Jakarta jawab isu gender lewat sekolah dan peluang kerja
Peserta debat tersebut adalah paslon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).
Tema yang diangkat dalam debat perdana yakni “Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global”.
Baca juga: Dharma-Kun sisipkan adab pada visi dan misi untuk Jakarta
KPU DKI Jakarta menjadwalkan debat tahap dua dari calon gubernur dan wakil gubernur di Pilkada Jakarta pada 27 Oktober yang dilanjutkan debat ketiga pada 17 November.