Jakarta (ANTARA) - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun mengemukakan kesetaraan gender dalam mendapatkan pekerjaan di Jakarta dapat terwujud jika semua bersikap adil dan memilik adab.

"Kesetaraan gender itu fondasinya adalah adab dan tanpa adab maka kebijakan yang diambil tidak akan adil," kata Dharma Pongrekun dalam debat calon gubernur DKI yang diselenggarakan KPU DKI Jakarta di Jakarta, Minggu.

Dalam memberikan pekerjaan secara setara, ia mengatakan Pemprov DKI Jakarta melalui Dinas Tenaga Kerja harus selalu mengumumkan lowongan pekerjaan secara transparan peluang-peluang kerja yang ada di Jakarta.

Menurut dia, peluang kerja itu harus dibagi sesuai dengan persentase yang diharapkan dan diinginkan perundang-undangan.

"Mari kita kembalikan agar semua dapat jaga adab dan supaya dapat bersikap adil sehingga kebijakan yang dirasakan tidak malah buat perasaan rakyat tidak adil," kata dia.

Baca juga: Pendukung paslon Cagub-Cawagub DKI mulai berdatangan di JIExpo
Baca juga: KPU DKI: Debat perdana bahas isu transisi Jakarta jadi kota global



Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menggelar debat pertama pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024 di Jakarta International Expo (JIExpo), Kemayoran, Jakarta Pusat, Minggu malam.

Peserta debat tersebut adalah pasangan calon gubernur dan wakil gubernur nomor urut 1 Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), paslon nomor urut 2 Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dan paslon nomor urut 3 Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel).

Tema yang diangkat dalam debat perdana yakni "Penguatan SDM dan Transformasi Jakarta menjadi Kota Global".

KPU DKI Jakarta menjadwalkan debat tahap dua dari calon gubernur dan wakil gubernur (Cagub-Cawagub) di Pilkada Jakarta pada 27 Oktober yang dilanjutkan debat ketiga pada 17 November 2024.