Etape dua TDS lewati sejumlah objek wisata
8 Juni 2014 16:45 WIB
Ilustrasi - Tour De Singkarak 2014. Sejumlah pebalap bersiap melakukan start pada etape I, Tour de Singkarak 2014 di Kantor Bupati Padangpariaman, Sumbar, Sabtu (7/6). Sebanyak 18 tim dari 23 negara melewati etape pertama rute Parit Malintang - Pariaman dengan jarak tempuh 98,5 kilometer. (ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra)
Simpang Ampek (ANTARA News) - Balap sepeda internasional Tour De Singkarak (TDS) etape dua yang dimulai dari Tugu Bonjol Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat, Minggu, melewati sejumlah objek wisata sampai finish di Simpang Ampek.
Kepala Dinas Kabudayaan dan Pariwisata Pasaman Barat, Afrizal Azhar, di Simpang Ampek mengatakan etape dua ini selain ajang balap juga melewati sejumlah objek wisata, mulai start di Tugu Equator Bonjol Kabupatean Pasaman Barat yang merupakan jalur katulistiwa, setelah itu melewati objek wisata air panas Rimbo Panti.
"Rute etape dua ini menempuh 123,5 kilometer dengan finish di halaman kantor bupati Pasaman Barat," ujarnya.
Selain objek wisata Rimbo Panti yang merupakan daerah hutan lindung sarat dengan pohon-pohon besar dan lereng bukit yang masih hutan yang masih perawan. Lalu di Kilometer 45 dari titik start atau masih sekitar daerah Rimbo Panti akan mendapat lokasi wisata air panas para pebalap akan melintas areal ini.
Jalur pebalap sepeda berikutnya di KM 93 akan menemukan objek wisata Lereng Gunung Talamau dengan ketinggian 2.982 meter. Gunung Talamau mempunyai keunikan tersendiri yaitu pada puncaknya terdapat banyak telaga, dan umumnya jumlah telaga tersebut selalu berbeda-beda dan tidak selalu sama setiap dijumpai para pendaki. Jumlah yang umum terlihat adalah 13 telaga.
Selepas melewati Lereng Gunung Talamau, para pebalap juga melewati objek wisata Lubang Jepang yang merupakan peninggalan saat perjuangan dahulu kalanya.
"Etape ini diikuti oleh 131 pebalap dari 17 negara. Jumlah tim keseluruhannya berjumlah 20 tim,"ujarnya.
(KR-MLN)
Kepala Dinas Kabudayaan dan Pariwisata Pasaman Barat, Afrizal Azhar, di Simpang Ampek mengatakan etape dua ini selain ajang balap juga melewati sejumlah objek wisata, mulai start di Tugu Equator Bonjol Kabupatean Pasaman Barat yang merupakan jalur katulistiwa, setelah itu melewati objek wisata air panas Rimbo Panti.
"Rute etape dua ini menempuh 123,5 kilometer dengan finish di halaman kantor bupati Pasaman Barat," ujarnya.
Selain objek wisata Rimbo Panti yang merupakan daerah hutan lindung sarat dengan pohon-pohon besar dan lereng bukit yang masih hutan yang masih perawan. Lalu di Kilometer 45 dari titik start atau masih sekitar daerah Rimbo Panti akan mendapat lokasi wisata air panas para pebalap akan melintas areal ini.
Jalur pebalap sepeda berikutnya di KM 93 akan menemukan objek wisata Lereng Gunung Talamau dengan ketinggian 2.982 meter. Gunung Talamau mempunyai keunikan tersendiri yaitu pada puncaknya terdapat banyak telaga, dan umumnya jumlah telaga tersebut selalu berbeda-beda dan tidak selalu sama setiap dijumpai para pendaki. Jumlah yang umum terlihat adalah 13 telaga.
Selepas melewati Lereng Gunung Talamau, para pebalap juga melewati objek wisata Lubang Jepang yang merupakan peninggalan saat perjuangan dahulu kalanya.
"Etape ini diikuti oleh 131 pebalap dari 17 negara. Jumlah tim keseluruhannya berjumlah 20 tim,"ujarnya.
(KR-MLN)
Pewarta: Altas Maulanan
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2014
Tags: