Batam (ANTARA) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, saat ini sedang menunggu tanggapan masyarakat terkait Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) sampai 5 Oktober 2024.

“Saat ini pihak KPU sedang menerima tanggapan dari masyarakat terkait hasil seleksi administrasi KPPS yang kami sudah umumkan, dengan periode tanggapan berlangsung dari 30 September hingga besok, 5 Oktober,” kata Kepala Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Sumber Daya Manusia KPU Lingga Tiara Wulandari di Batam, Jumat.

Tiara mengatakan bahwa dari kebutuhan 1.631 KPPS, jumlah pendaftar mencapai 1.787 orang setelah membuka pendaftaran dari 17 hingga 28 September.

“Kami sudah mengumumkan calon KPPS di laman resmi KPU dan media sosial kami. Lalu diumumkan oleh Penyelenggara Pemungutan Suara (PPS) di wilayah masing-masing dengan edaran di tempat umum,” ujarnya.

Selain seleksi administrasi, calon anggota KPPS juga diwajibkan menjalani tes kesehatan yang mencakup pemeriksaan kolesterol, gula darah, dan tekanan darah.

"Tes kesehatan difasilitasi di semua kecamatan Kabupaten Lingga melalui Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas), dan ketersediaan alat sudah dikoordinasikan dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Karimun," ujar Tiara.

Jika nantinya terdapat kekurangan jumlah anggota KPPS di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS), KPU akan mendistribusikan anggota KPPS dari TPS terdekat yang mengalami kelebihan.

Proses pelantikan KPPS sendiri dijadwalkan pada 7 November 2024.

"Kami berupaya memastikan semua proses berjalan lancar dan kebutuhan KPPS terpenuhi, sehingga pemilihan calon bupati dan wakil bupati Kabupaten Lingga dapat berjalan dengan baik dan sesuai rencana," katanya.

Pada pemberitaan sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau, menyatakan akan menyelenggarakan dua kali debat untuk para calon bupati dan wakil bupati pada pemilihan kepala daerah setempat tahun 2024.

Pemilihan cabup dan cawabup Kabupaten Lingga diikuti oleh Muhammad Nizar dan Novrizal sebagai nomor urut 1 dan Alias Wello dan Muhammad Ishak ditetapkan sebagai nomor urut 2.