Jakarta (ANTARA) - Sejumlah pimpinan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) langsung sowan menyambangi Kantor Kementerian Pertahanan (Kemenhan) RI, Jakarta, Kamis, untuk bertemu Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto, setelah mereka dilantik sebagai pimpinan DPD pada Rabu (2/10).

Ketua DPD RI Periode 2024–2029 Sultan Bachtiar Najamudin selepas pertemuan itu menyebut mereka dititipkan pesan untuk menjaga persatuan dan kekompakan.

"Strong point (pesan kuat) yang beliau sampaikan selalu, seminggu lalu kami juga diterima, bahwa kita harus bersatu, kita harus kompak, kita harus solid. Kenapa? Karena modal kekayaan terbesar kita itu adalah kekompakan kita," kata Ketua DPD RI menjawab pertanyaan wartawan saat jumpa pers di Kantor Kemenhan RI, Jakarta.

Dia melanjutkan Prabowo berpesan juga kekompakan itu merupakan modal terbesar bangsa untuk mempercepat terwujudnya agenda-agenda pembangunan nasional. "Menuju cita-cita yang selama ini kita inginkan," ujar dia.

Baca juga: Sultan Najamudin terpilih jadi Ketua DPD 2024-2029

Baca juga: Abcandra Muhammad Akbar Supratman wakili DPD jadi Wakil Ketua MPR RI


Dalam kunjungannya bertemu Prabowo, Sultan didampingi jajaran wakil ketua DPD, yaitu Yorrys Rawerai, Tamsil Linrung, GKR Hemas, dan Wakil Ketua MPR dari unsur DPD Abchandra Muhammad Akbar Supratman. Deretan nama itu, kecuali Abchandra, menjabat sebagai pimpinan DPD RI setelah dilantik di Ruang Rapat Paripurna DPD RI, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu dini hari.

Dalam pertemuannya dengan Prabowo, Sultan tak hanya memperkenalkan unsur pimpinan DPD RI yang baru untuk periode 5 tahun ke depan, tetapi juga menegaskan dukungan mereka terhadap program-program pemerintahan ke depan.

"Kami sebagai representasi masyarakat daerah di pusat akan sangat mendukung program-program pemerintah ke depan (yang dipimpin oleh) presiden terpilih yang akan dilantik tanggal 20 Oktober 2024," ujar Sultan.

Dia menyebut pimpinan DPD yakin pemerintahan ke depan akan berjalan lebih baik.

Dalam jumpa pers yang sama, Sultan mengaku dia juga telah ditelepon langsung oleh Presiden RI Joko Widodo.

"Beliau mengucapkan selamat, karena beliau masih ada di Bulukumba. Beliau sampaikan selamat. Intinya ke depan itu harus lebih guyub, lebih baik, sama dengan yang disampaikan Pak Prabowo, ke depan tensi politik harus dikontrol dengan baik sehingga benar modal terbesar kita itu solid, kompak, bersatu," tutur Ketua DPD RI.