Jakarta (ANTARA) -
Michael Jackson yang kerap dijuluki sebagai Raja Pop merupakan salah satu musisi paling berpengaruh dalam sejarah musik dunia. Lahir pada 29 Agustus 1958, di Gary, Indiana, Amerika Serikat, Jackson menunjukkan bakat luar biasa sejak usia kanak-kanak.

Sempat menjadi anggota grup legendaris The Jackson 5 bersama saudara-saudaranya, Michael Jackson kemudian mencapai kesuksesan besar sejak awal 1970-an. Dikenal sebagai penyanyi R&B, penulis lagu, dan aktor, ia juga menjadi ikon break dance dengan gaya dan penampilan yang khas.

Michael Jackson memulai kariernya pada tahun 1964 sebagai anggota The Jackson 5. Kemudian Ia meluncurkan karier solo dengan album Got to Be There pada 24 Januari 1972, yang dirilis oleh Motown Records. Pada tahun yang sama, ia juga merilis album Ben pada 4 Agustus, masih sebagai anggota The Jackson 5.

Kariernya terus meningkat dengan album solo ketiganya, Music and Me, yang dirilis pada 1973 dan terjual sekitar 4 juta kopi di seluruh dunia. Pada tahun 1975, Jackson merilis album solo terakhirnya bersama Motown, Forever, Michael.

Bagaimana perjalanan karier dan kesuksesan sang Raja Pop legendaris? Ingin mengetahui lebih lanjut tentang profil serta karier Michael Jackson di industri musik? Berikut adalah ulasannya.


Profil dan perjalanan karier Michael Jackson

Pemilik nama lengkap Michael Joseph Jackson ini merupakan legenda musik pop yang dijuluki sebagai Raja Pop dan terkenal karena mempopulerkan gerakan tari "Moonwalk" yang menjadi ciri khasnya.

Michael Jackson adalah anak dari Joseph Walter "Joe" Jackson dan Katherine Esther Scruse, ia merupakan anak ketujuh dari sembilan bersaudara, yang mencakup Rebbie, Jackie, Tito, Jermaine, La Toya, Marlon, Randy, dan Janet.

Joe Jackson pernah bermain di grup R&B The Falcons bersama saudaranya, Luther. Michael Jackson mengungkapkan bahwa ia mengalami kekerasan fisik dan mental dari ayahnya sejak kecil, termasuk latihan yang intens dan panggilan kasar. Meski begitu, ia mengakui bahwa disiplin yang diterapkan ayahnya berkontribusi besar terhadap kesuksesannya.

Michael Jackson menunjukkan bakat musiknya sejak usia lima tahun dengan menyanyi di depan teman-teman sekelasnya pada acara resital Natal. Pada tahun 1964, Michael dan Marlon bergabung menjadi musisi pendukung The Jackson Brothers, sebuah grup yang didirikan oleh saudara-saudaranya Jackie, Tito, dan Jermaine.

Michael memainkan konga, sementara Marlon memainkan tamborin. Tak lama kemudian, ia mulai berperan sebagai penyanyi latar dan penari. Pada usia delapan tahun, ia dan Jermaine menjadi penyanyi utama, dan nama grup ini diubah menjadi The Jackson 5.

Baca juga: Tito Jackson dari The Jacksons meninggal dunia di usia 70 tahun
Baca juga: 78 lukisan karya Michael Jackson akan dilelang pada awal Agustus


Band ini melakukan tur secara ekstensif di wilayah tengah Amerika Serikat antara tahun 1966 hingga 1968, dan pada tahun 1966, mereka memenangkan beberapa acara pencari bakat tingkat lokal.
The Jackson 5 merekam berbagai lagu, termasuk "Big Boy," untuk label lokal Steelwotn pada tahun 1967, sebelum menandatangani kontrak dengan Motown Records pada tahun 1968. Majalah Rolling Stone menggambarkan Michael sebagai "keajaiban" dengan "bakat musik luar biasa".
The Jackson 5 mulai meraih kesuksesan di tangga lagu dengan empat singel pertamanya "I Want You Back," "ABC," "The Love You Save," dan "I'll Be There" semuanya mencapai posisi teratas di Billboard Hot 100.
Pada awal karier, bagian humas Motown mengklaim Michael Jackson saat itu berusia 9 tahun, padahal sebenarnya ia berusia 11 tahun. Mulai tahun 1972, Michael merilis empat album solo dengan Motown, termasuk Got to Be There dan Ben, meskipun penjualan grup ini mulai menurun pada tahun 1973.

Pada awal 1980-an, Michael Jackson menjadi sosok dominan dalam musik pop dan musisi Afrika-Amerika pertama yang berhasil meraih perhatian besar di MTV. Album Thriller yang dirilis pada tahun 1982 menjadi album terlaris di dunia, dengan penjualan melebihi 109 juta kopi.

Popularitasnya semakin meningkat melalui berbagai bakatnya dan penayangan karyanya di MTV, dengan video untuk lagu "Beat It," "Billie Jean," dan "Thriller" dianggap mengubah video musik menjadi bentuk seni dan alat promosi efektif untuk saluran televisi.

Video-video seperti "Black or White" dan "Scream" membuat Michael Jackson menjadi andalan utama MTV pada tahun 1990-an. Lewat penampilan panggung dan video-video klipnya, Ia memopulerkan sejumlah teknik menari seperti robot dan moonwalk. Suara dan gaya vocal Jackson memengaruhi dan diikuti oleh banyak penyanyi hip hop, pop dan R&B.
Penghargaan-penghargaan yang telah dia raih termasuk beberapa kali Guinness World Records termasuk thriller sebagai album terlaris di dunia, 13 Grammy Awards, 13 buah single nomor 1 dalam solo kariernya dari musisi pria lainnya dalam Hot 100 era dan penjualan 750 juta unit di seluruh dunia.

Hidup Jackson sangat terkenal di seluruh dunia, didampingi dengan kariernya yang sangat sukses, membuatnya menjadi bagian dari kebudayaan pop selama 4 dekade. Dalam beberapa tahun dia sering disebut-sebut sebagai salah satu pria paling terkenal di dunia.

Saat itu, Michael Jackson merencanakan konser terakhirnya bertajuk This Is It di O2 Arena, London, yang dijadwalkan pada 25 Juli 2009. Namun, satu bulan sebelum konser, ia meninggal dunia di rumahnya di Los Angeles pada 25 Juni 2009, pukul 14:26 waktu setempat. Jackson tidak sadarkan diri setelah mengalami gagal jantung, diduga akibat suntikan demerol.

Setelah kepergian Michael Jackson, yang dikenal sebagai Raja Pop, jejaknya dalam industri musik tetap tak terlupakan. Ia meninggalkan warisan yang kaya dan menjadi sumber inspirasi bagi banyak musisi serta penggemar di seluruh dunia. Berkat prestasi dan dedikasinya, Michael Jackson akan selalu dikenang sebagai salah satu ikon terbesar dalam sejarah musik.

Baca juga: Profil Lisa Lopes "Left Eye", ikon musik yang mengubah wajah R&B
Baca juga: Profil Aaliyah, penyanyi RnB yang mati muda dan dikaitkan dengan Diddy