Chicago (ANTARA News) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange naik sedikit pada Selasa (Rabu pagi WIB), karena investor menunggu laporan penggajian non pertanian bulanan AS yang akan dirilis pada Jumat (6/6).

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Agustus naik 0,5 dolar AS, atau 0,04 persen, menjadi menetap di 1.244,5 dolar AS per ounce.

Emas mengalami kerugian akumulatif sekitar empat persen dalam enam sesi perdagangan terakhir.

Investor sedang menunggu laporan ketenagakerjaan bulanan AS yang akan dirilis Jumat. Para ekonom memperkirakan kenaikan bersih sebesar 210.000 pekerjaan. Berita dari pertemuan Bank Sentral Eropa (ECB) pada Kamis (5/6) juga dapat menghasilkan beberapa dampak pada pasar emas.

Dengan ketegangan di Ukraina berkurang, analis pasar menawarkan prospek suram untuk emas, mempertahankan target harga antara 1.180 dolar AS dan 1.100 dolar AS dalam beberapa minggu mendatang.

Perak untuk pengiriman Juli naik 2,4 sen, atau 0,13 persen, menjadi ditutup pada 18,763 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli turun 3,2 dolar AS, atau 0,22 persen, menjadi berakhir pada 1.433,5 dolar AS per ounce. Demikian laporan Xinhua.

(T.A026)