Jakarta (ANTARA) - Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi mengalihkan fokus ke Wuhan Open setelah kandas dalam babak 16 besar China Open 2024 pada Selasa.

Aldila, yang berpasangan dengan petenis Kanada Leylah Fernandez, harus mengakui kehebatan juara ganda Olimpiade Sara Errani/Jasmine Paolini dengan 6-7(7/4), 6-2.

Usai dipaksa angkat koper di Beijing, Aldila beralih fokus ke WTA 1000 Wuhan yang akan berlangsung pada 7 Oktober hingga 13 Oktober 2024.

"Berikutnya aku hari Kamis akan terbang ke Wuhan, dan akan mulai mempersiapkan lagi bertanding di Wuhan, karena mulai minggu depan hari Senin atau Selasa di Wuhan," kata Aldila kepada ANTARA melalui pesan instan di Jakarta, Selasa.

Baca juga: Aldila pelajari lawan untuk atur strategi di 16 besar China Open

Aldila akan kembali berpasangan Leylah pada Wuhan Open pekan depan. Duo Aldila/Leylah baru terbentuk pada China Open. Mereka melenggang mulus melewati pasangan tuan rumah Guo Hanyu/Jiang Xinyu pada babak pertama.

Aldila/Leylah juga berhasil mengimbangi Errani/Paolini pada awal babak kedua. Mereka sempat mendapatkan break pada awal set pertama, dan bahkan unggul dalam servis.

Sayang, mereka tetapi tidak dapat memanfaatkan kesempatan, termasuk mengambil duece point, yang membawa set pertama ke tie-break.

"Tie-break nya juga banyak kejar-kejaran, dan memang kita lebih banyak melakukan kesalahan pas di tie-break, dan setelah kalah set pertama, fokus kita agak sedikit hilang," ujar Aldila menjelaskan penampilannya pada set pertama.

Baca juga: Duet dengan Leylah Fernandez, Aldila maju ke 16 besar China Open

"Banyak melakukan kesalahan di set kedua, dan lawan pun bermain agresif dan konsisten seperti set pertama, makanya pas set kedua itu kita ketinggalan lebih jauh."

Aldila masih memiliki sejumlah agenda hingga akhir musim 2024. Petenis berusia 29 tahun itu akan berlaga dalam sejumlah turnamen Asia.

Mulai dari Beijing (China Open) lalu ke Wuhan (Wuhan Open), Aldila akan melanjutkan tur ke Ningbo, dan kemudian akan berlaga di WTA 500 Tokyo, Jepang.

Rangkaian turnamen Asia ini sangat penting untuk meningkatkan peringkat Aldila, mengingat ia sempat mengalami penurunan peringkat dari rekor tertingginya pada urutan ke-26 dunia per 23 Oktober 2023 menjadi ke-45 dunia per 1 Oktober 2024.

Baca juga: Boling - Borong tiga emas, Aldila: Terpaksa pisah sementara dari suami