Jakarta (ANTARA) -
Lionel Messi, nama yang begitu akrab di telinga penggemar sepak bola, merupakan salah satu pemain terbaik sepanjang masa.

Lahir dengan nama lengkap Lionel Andres Messi pada 24 Juni 1987 di Rosario, Argentina, ia dikenal tidak hanya karena prestasinya di lapangan, tetapi juga karena dedikasi, kerja keras, dan kerendahan hatinya.

Lionel Messi saat ini bermain sebagai penyerang untuk klub Major League Soccer, Inter Miami CF. Ia kerap disebut sebagai salah satu pemain terbaik dunia, bahkan diakui sebagai yang terhebat sepanjang masa.

Messi telah mengoleksi sejumlah penghargaan prestisius, termasuk enam kali meraih Sepatu Emas Eropa dan delapan trofi Ballon d'Or. Pada tahun 2020, ia juga masuk dalam tim impian Ballon d'Or.
Untuk Anda yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang profil dan perjalanan karier pesepakbola asal Argentina yang kini membela Inter Miami CF, berikut ulasannya.
Pesepak bola Argentina Lionel Messi (tengah) mengangkat piala bersama rekannya setelah timnya berhasil menjadi juara mengalahkan Kolombia pada final sepak bola Copa America 2024 di Hard Rock Stadium, Miami, Florida, Amerika Serikat, Senin (15/7/2024). Argentina berhasil menjadi juara Copa America 2024 setelah mengalahkan Kolombia dengan skor 1-0. ANTARA FOTO/Reuters/Agustin Marcarian/nym.


Profil dan perjalanan karier Lionel Messi
Pesepakbola profesional berusia 34 tahun ini, Lionel Messi, merupakan anak dari Jorge Horacio Messi dan Celia Maria Cuccittini. Pemain yang telah meraih banyak prestasi ini memiliki dua kakak laki-laki dan satu saudara perempuan.

Messi memulai karier sepak bolanya di klub lokal Grandoli sebelum bergabung dengan akademi sepak bola Newell's Old Boys di usia muda. Bakatnya yang luar biasa menarik perhatian banyak klub besar, termasuk Barcelona yang kemudian merekrutnya pada tahun 2000 saat usianya baru menginjak 13 tahun.

Perjalanan hidup Lionel Messi tidak selalu mudah. Saat berusia 11 tahun, ia didiagnosis mengalami kekurangan hormon pertumbuhan. Kondisi keuangan keluarganya membuat orang tuanya tidak mampu membiayai pengobatan yang diperlukan.

Namun, direktur FC Barcelona, Carles Rexach, menyadari bakat Messi dan menawarkan untuk menanggung biaya pengobatan jika Messi bersedia pindah ke Spanyol dan menandatangani kontrak. Messi dan ayahnya akhirnya menyetujui tawaran tersebut dan bergabung dengan akademi muda klub.
Lionel Messi telah mencapai berbagai prestasi gemilang, baik bersama klub maupun Tim Nasional Argentina. Di antaranya adalah penghargaan Pemain Terbaik Dunia FIFA pada 2009, tiga kali meraih Sepatu Emas Eropa pada 2013, 2017, dan 2018, serta dua kali dinobatkan sebagai Pemain Terbaik LFP pada 2013 dan 2015, dan masih banyak lagi.

Sering dijuluki The GOAT, Messi termasuk pemain yang setia pada klub karena termasuk lama bergabung dengan klub yang sama yakni Barcelona.
Inter Miami CF's Argentine forward Lionel Messi receives his 8th Ballon d'Or award during the 2023 Ballon d'Or France Football award ceremony at the Theatre du Chatelet in Paris on October 30, 2023. (Photo by FRANCK FIFE / AFP) (AFP/FRANCK FIFE)


Lionel Messi pertama kali bermain untuk tim junior Barcelona antara 2000 hingga 2003, mencetak 37 gol di Cadete A pada musim pertama.
Pada musim berikutnya, ia semakin berkembang dan mencetak gol di lima tim berbeda sebelum dipromosikan ke Juvenil A, di mana ia mencetak 12 gol dalam 14 pertandingan. Pada Oktober 2004, Messi debut di La Liga sebagai pemain termuda dan mencetak gol senior pertamanya saat berusia 15 tahun melawan Albacete Balompie.

Memasuki musim 2005-2006, Barcelona memperpanjang kontraknya hingga 2014 dan menaikkan gajinya. Di musim ini, ia juga tampil di Liga Champions UEFA, mencetak enam gol dari 17 penampilan.

Pada musim 2006-2007, Messi membuktikan dirinya layak disebut sebagai "The GOAT" melalui gaya permainan dan gol-gol indah, termasuk gol mirip Maradona saat melawan Getafe CF, yang membuatnya dijuluki "Messidona."

Selama musim-musim berikutnya, Messi terus berkontribusi untuk Barcelona dengan berbagai prestasi dan penghargaan. Setelah kapten Andres Iniesta meninggalkan klub pada 2018, Messi diangkat sebagai kapten tim.

Kemudian, pada musim 2020-2021 menandai akhir perjalanan Lionel Messi di Barcelona, di mana ia mengumumkan keputusannya untuk meninggalkan klub yang berkandang di Camp Nou.
Soccer Football - Lionel Messi holds an FC Barcelona press conference - 1899 Auditorium, Camp Nou, Barcelona, Spain - August 8, 2021 Lionel Messi during the press conference REUTERS/Albert Gea (REUTERS/ALBERT GEA)
Setelah itu, Messi bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) dengan kontrak dua tahun, memilih nomor punggung 30, seperti saat remaja. Pada 2023, ia meninggalkan PSG untuk bergabung dengan Inter Miami CF klub asal Amerika Serikat dengan kontrak dua tahun, dan mengenakan kembali nomor punggung 10.

Pada level Internasional, Messi menjadi pahlawan bagi Tim Nasional Argentina dengan memimpin timnya meraih gelar juara Piala Dunia 2022 di Qatar, yang menegaskan posisinya sebagai legenda sepak bola Argentina dan dunia. Selain itu, ia juga mempersembahkan trofi Copa America pada 2024.

Tidak hanya di lapangan, Messi juga dikenal sebagai sosok yang rendah hati dan peduli terhadap sesama. Melalui yayasan amalnya yaitu Leo Messi Foundation, Messi sering terlibat dalam berbagai kegiatan sosial, khususnya yang berkaitan dengan kesehatan dan pendidikan anak-anak di seluruh dunia.

Kini, meskipun usia terus bertambah, Lionel Messi masih menjadi ikon dan inspirasi bagi jutaan penggemar sepak bola di seluruh dunia. Kariernya yang gemilang, ditambah dengan kepribadiannya yang santun, menjadikannya salah satu figur yang akan selalu diingat dalam sejarah olahraga sepak bola.

Prestasi Lionel Messi
1. Menjuarai Piala Dunia 2022 di Qatar

2. Meraih gelar juara Ligue 1 pada musim 2022/2023 saat bermain untuk Paris Saint-Germain (PSG).

3. Menggondol trofi Leagues Cup 2023.

4. Memenangkan Piala Dunia U-20 FIFA pada tahun 2005.

5.Menjadi juara Copa America pada tahun 2022 dan tahun 2024

6. Mengantongi medali emas di Olimpiade 2008.
7. Meraih Piala Dunia Klub FIFA pada tahun 2009, 2011, dan 2015 bersama Barcelona.
8. Menjuarai La Liga pada beberapa musim, termasuk 2004-2005, 2008-2009, dan 2018-2019 bersama Barcelona.

9. Menerima penghargaan FIFA The Best pada tahun 2009.

10. Mengoleksi 8 trofi Ballon d'Or.

11. Menerima Bravo Award pada tahun 2007.

12. Menggondol Olimpia de Plata sebanyak 8 kali.

13. Memenangkan Trofeo Alfredo Di Stefano sebanyak 3 kali, dan masih banyak penghargaan-penghargaan lainnya.


Baca juga: Profil Dani Alves, bek kaya trofi yang tersandung kasus seksual di akhir kariernya

Baca juga: Profil Carlo Ancelotti, juru taktik legendaris namun pragmatis

Baca juga: Profil Roberto Mancini, karier dari pemain menjadi pelatih kelas dunia