Jakarta (ANTARA) - Uma Oma cafe memperkenalkan produk terbaru Racikan Oma yakni minuman tradisional yang dikemas dengan tampilan kekinian berkolaborasi dengan barista Muhammad Aga.

Kolaborasi ini menghadirkan tujuh minuman berbahan dasar rempah yang diracik menjadi minuman yang bisa diterima anak muda, diantaranya Teh Nusantara, Sari Tradisional, Kopi Warisan Keluarga, Ramuan Oma, Bumi Kawa, Sari Rempah Nusantara, dan Pesona Harmoni.

Saat ditemui media pada peluncuran produk di Uma Oma, Minggu, Aga mengatakan dengan kolaborasi ini ingin memperkenalkan minuman rempah dengan sajian mocktail karena latar belakangnya yang mengeksplorasi rempah.

Baca juga: Akademisi: Perlu modifikasi kekinian agar jamu diminati anak muda

Baca juga: Minuman teh kekinian kian digandrungi kaum muda di China


“Kita bikin gimana caranya supaya minumannya terlihat tidak terlalu rempah supaya orang nggak melihat ini sebagai jamu, sebenarnya minumannya berkhasiat tapi kita berharap orang melihatnya bukan minuman menakutkan,” kata Aga.

Ia mengatakan inovasi ini tujuannya untuk memperkenalkan khasiat rempah-rempah yang masih jarang diketahui masyarakat terutama anak muda.

Terlebih masih banyak yang mengira rempah-rempah hanya bisa dijadikan minuman jamu yang rasanya kurang disukai.

Riset yang dilakukan Aga untuk mengeksplorasi rasa rempah menjadi minuman kekinian hanya satu minggu dengan memodifikasi minuman tradisional menjadi lebih modern.

Rempah-rempah yang digunakan di produk terbaru Uma Oma didapatkan dari Pasar Beringharjo Yogyakarta dan Pasar Gede Solo.

Aga memilih bahan baku yang mudah dicari, konsisten keberadaannya dan mudah diolah, seperti secang, jahe, kapulaga, dan sereh, namun tidak menutup kemungkinan untuk menambah varian rempah lainnya yang masih awam di telinga masyarakat.

Ia mengatakan inovasi ini sejalan dengan visi Uma Oma yang ingin meningkatkan pengetahuan rempah tidak hanya sebagai bumbu masakan namun bisa jadi minuman menyegarkan.

“Uma Oma punya visi misi yang sama gimana caranya rempah itu dinikmati tanpa harus orang berpikir ini jamu atau obat, jadi kita packaging yang bagus banget, yang covernya kekinian jadi saat orang minum itu tetep obat,” katanya.



Aga berharap dari kolaborasi ini bisa mengangkat rempah yang tidak hanya dijadikan rasa untuk makanan namun juga sebagai rasa dari minuman yang bisa dinikmati.

Selain itu, ia ingin mengajak anak muda membiasakan diri minum minuman sehat seperti minuman rempah yang baik untuk tubuh.

Baca juga: Ahli botani Jepang jual jamu tradisional Indonesia

Baca juga: Begini cara lestarikan rempah Indonesia

Baca juga: Asosiasi petani Yogyakarta kembangkan minuman rempah dan camilan