Pemerintah matangkan persiapan pembangunan PDN Batam
28 September 2024 20:51 WIB
Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi bersama Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika Nezar Patria dalam rapat koordinasi bersama Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan Hadi Tjahjanto pada Jumat (27/9/2024). (ANTARA/HO-Kementerian Komunikasi dan Informatika)
Jakarta (ANTARA) - Pemerintah tengah bersiap mematangkan persiapan untuk membangun Pusat Data Nasional (PDN) yang terletak di Batam sebagai bagian dari pembangunan infrastruktur penunjang pemerintah digital.
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan saat ini proses yang tengah berlangsung ialah kajian ulang atas aspek lingkungan dan keamanan untuk lokasi dari fasilitas tersebut.
"Banyak persiapannya supaya pembangunan Pusat Data Nasional ini bisa berjalan dengan baik. Terutama di Batam ini,” kata Budi di dalam keterangan resminya yang diterima, Sabtu.
PDN di Batam merupakan salah satu PDN yang nantinya berguna untuk implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang terintegrasi sehingga proses pematangan perlu dilakukan agar PDN bisa lebih diandalkan di kemudian hari.
Baca juga: Kominfo targetkan PDN Batam selesai dalam waktu 3 tahun
Baca juga: Kominfo bahas peluang investasi pusat data di Batam
“Persiapannya ya itu lingkungannya, keamanannya kan perlu dihitung semuanya,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria menambahkan bahwa kajian ulang atas pembangunan PDN di Batam ditujukan untuk mengakselerasi proses yang tengah berlangsung.
Saat ini pembangunan PDN di Batam masih dalam proses pengerjaan tahap awal dan masih harus memperhatikan pihak yang diajak menjadi kolaborator dalam mewujudkannya, yaitu Korea Selatan.
"Ini belum apa-apa ini masih lahan kosong, PDN yang di sana di Batam. Kalau ditargetkan dia masih tiga tahun lagi itu. Karena ini kan masih tahap awal. Ini tergantung bagaimana kerja sama kita dengan Korea," jelasnya.
Agar semakin matang persiapan di bagian awal untuk PDN Batam ini, Nezar berpendapat bahwa koordinasi dengan berbagai instansi di Indonesia diperlukan agar membuat persiapan ini menjadi lebih cepat dan optimal.
PDN Batam merupakan PDN selanjutnya yang harus dibangun setelah pembangunan PDN di Cikarang. Seharusnya PDN Cikarang sudah selesai dari bangunan infrastrukturnya pada Oktober 2024.
Selain PDN Batam dan PDN Cikarang, nantinya Indonesia juga akan memiliki PDN di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan ketiganya akan menjadi infrastruktur penyokong untuk berlangsungnya SPBE terintegrasi di masa depan yang dapat memudahkan pelayanan masyarakat lewat digitalisasi.
Baca juga: Menkopolhukam: Pemerintah bangun 3 PDN berlokasi di Cikarang-IKN
Baca juga: Kemenkominfo sebut PDN Cikarang mulai beroperasi 2025
Baca juga: Menkominfo sebut PDN Cikarang tengah diaudit pastikan keamanan optimal
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi mengatakan saat ini proses yang tengah berlangsung ialah kajian ulang atas aspek lingkungan dan keamanan untuk lokasi dari fasilitas tersebut.
"Banyak persiapannya supaya pembangunan Pusat Data Nasional ini bisa berjalan dengan baik. Terutama di Batam ini,” kata Budi di dalam keterangan resminya yang diterima, Sabtu.
PDN di Batam merupakan salah satu PDN yang nantinya berguna untuk implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) yang terintegrasi sehingga proses pematangan perlu dilakukan agar PDN bisa lebih diandalkan di kemudian hari.
Baca juga: Kominfo targetkan PDN Batam selesai dalam waktu 3 tahun
Baca juga: Kominfo bahas peluang investasi pusat data di Batam
“Persiapannya ya itu lingkungannya, keamanannya kan perlu dihitung semuanya,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo) Nezar Patria menambahkan bahwa kajian ulang atas pembangunan PDN di Batam ditujukan untuk mengakselerasi proses yang tengah berlangsung.
Saat ini pembangunan PDN di Batam masih dalam proses pengerjaan tahap awal dan masih harus memperhatikan pihak yang diajak menjadi kolaborator dalam mewujudkannya, yaitu Korea Selatan.
"Ini belum apa-apa ini masih lahan kosong, PDN yang di sana di Batam. Kalau ditargetkan dia masih tiga tahun lagi itu. Karena ini kan masih tahap awal. Ini tergantung bagaimana kerja sama kita dengan Korea," jelasnya.
Agar semakin matang persiapan di bagian awal untuk PDN Batam ini, Nezar berpendapat bahwa koordinasi dengan berbagai instansi di Indonesia diperlukan agar membuat persiapan ini menjadi lebih cepat dan optimal.
PDN Batam merupakan PDN selanjutnya yang harus dibangun setelah pembangunan PDN di Cikarang. Seharusnya PDN Cikarang sudah selesai dari bangunan infrastrukturnya pada Oktober 2024.
Selain PDN Batam dan PDN Cikarang, nantinya Indonesia juga akan memiliki PDN di Ibu Kota Nusantara (IKN) dan ketiganya akan menjadi infrastruktur penyokong untuk berlangsungnya SPBE terintegrasi di masa depan yang dapat memudahkan pelayanan masyarakat lewat digitalisasi.
Baca juga: Menkopolhukam: Pemerintah bangun 3 PDN berlokasi di Cikarang-IKN
Baca juga: Kemenkominfo sebut PDN Cikarang mulai beroperasi 2025
Baca juga: Menkominfo sebut PDN Cikarang tengah diaudit pastikan keamanan optimal
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024
Tags: