Kunming, China (ANTARA) - Berdasarkan data pos pemeriksaan keluar-masuk perbatasan Mohan, seorang pelancong asal Uganda, Rukyalekere Aziizi, pada Senin (23/9) bertolak dari pelabuhan kereta api Mohan, menandai tonggak sejarah penting bahwa jumlah negara dan kawasan sumber penumpang inbound dan outbound telah menembus angka 100 sejak layanan kereta penumpang internasional Jalur Kereta China-Laos dibuka.

Menurut data statistik, sejak kereta penumpang internasional Jalur Kereta China-Laos diluncurkan pada 13 April 2023 hingga 25 September tahun ini, pos pemeriksaan perbatasan Mohan telah menginspeksi lebih dari 1.260 perjalanan kereta penumpang internasional, memastikan kelancaran perizinan bea cukai bagi lebih dari 282.000 penumpang inbound maupun outbound dari 101 negara dan kawasan.

Di antara para penumpang tersebut, lebih dari 44.000 penumpang asing telah diperiksa dan mendapatkan izin, yang mencakup sekitar 16 persen dari total.

Di antara penumpang asing yang diperiksa, lima negara dengan jumlah penumpang inbound dan outbound tertinggi adalah Laos, Thailand, Malaysia, Prancis, dan Singapura, sedangkan tiga alasan perjalanan inbound dan outbound terbanyak adalah pariwisata, kunjungan keluarga, dan pertemuan bisnis.

Pengalaman menaiki Jalur Kereta China-Laos dari China ke Laos sangat berkesan. Setiap tahap dalam perjalanan ini terorganisasi secara baik, dengan arahan para staf. Kereta berjalan lancar dan dengan kecepatan tinggi," kata penumpang asal Jerman, Ebert Leandra, saat bertolak dari Laos menggunakan Jalur Kereta China-Laos.

Menurutnya, dia merasa santai dan nyaman serta menikmati pengalaman yang fantastis selama perjalanan

Dalam beberapa tahun terakhir, berkat ekspansi yang kontinu terhadap "lingkar pertemanan" bebas visa yang diterapkan China dan implementasi kebijakan bebas visa transit 144 jam, "China Travel" menjadi salah satu buzzword terpopuler.

Karena moda perjalanannya ekonomis, praktis, dan nyaman, kereta penumpang internasional Jalur Kereta China-Laos menjadi pilihan terbaik bagi banyak wisatawan China maupun asing untuk bepergian, belajar, berbisnis, dan saling bertukar budaya di China dan Laos.

Menurut pos pemeriksaan keluar-masuk perbatasan Mohan, sejak dibuka, kereta penumpang internasional Jalur Kereta China-Laos telah mengalami pengurangan waktu singgah sebanyak dua kali dan peningkatan kuota tiket sebanyak tiga kali.

Jumlah penumpang inbound dan outbound telah meningkat dari sekitar 300 penumpang per hari menjadi sekitar 700 penumpang. Di antara penumpang inbound dan outbound tersebut, waktu singgah di stasiun Mohan telah berkurang dari awalnya 90 menit menjadi saat ini 52 menit.

Berkat pengaruh berbagai kebijakan yang mendukung, pelabuhan Mohan mencatatkan pertumbuhan pesat dalam hal arus penumpang inbound dan outbound, arus kendaraan, dan arus kargo.

Keterbukaan pelabuhan tersebut terhadap dunia luar, pertukaran budaya, serta pengembangan ekonomi dan perdagangan telah menunjukkan vitalitas dan kekuatan.