"Pertandingan internasional mulai pukul 19.00 WIB," kata wakil ketua panitia pertandingan (Panpel) lokal, Herry Isranto, di Solo, Senin.
Menurut dia, Timnas U-19 Lebanon tersebut dijadwalkan tiba di Kota Solo, Selasa (27/5) siang kemudian malamnya pukul 19.00 WIB mencoba mencoba lapangan di Stadion Manahan.
Sementara Indonesia tidak melakukan uji coba lapangan dan mereka baru tiba di Kota Solo, Rabu (28/5) pagi, kemudian malamnya langsung bertanding lawan Lebanon.
Timnas Indonesia saat ini masih di Yogyakarta karena Evan Dimas dan kawan-kawan melakukan pertandingan uji coba dua kali melawan Yaman, di Stadion Maguwoharjo Sleman. Pertama menang 3-0 dan kedua bermain imbang 1-1.
Herry Isranto menjelaskan, pada pertandingan internasional Timnas Indonesia melawan Lebanon tersebut akan mencetak tiket masuk sebanyak 24 ribu lembar dari kapasitas stadion yang mencapai 25 ribu penonton.
"Tiket masuk stadion akan dijual di tiket boks langsung saat hari H atau Rabu (28/5) pagi dengan harga Rp30 ribu per lembar untuk tribun selatan dan utara, Rp50 ribu per lembar untuk tribun timur, " katanya.
Menurut dia, harga tiket masuk tribun barat akan dijual Rp75 ribu per lembar dan VIP Rp100 ribu per lembar. Masyarakat pencinta bola di Kota Solo, tidak perlu takuk kehabisan tiket karena panitia pencetak hampir sesuai kapasitas Stadion Manahan.
Menyinggung soal perizinan kepada pihak kepolisian, Herry menjelaskan, pihaknya sudah meminta izin adanya kegiatan pertandingan sepak bola Internasional kepada Polresta Surakarta.
Bahkan, pihaknya melibatkan anggota keamanan dari Polri dan TNI sebanyak 375 personel ditambah petugas Persis sebanyak 90 orang.
"Kami yakin pertadingan antara Timnas Indonesia melawan Lebanon akan berjalan seru. Masyarakat pencinta sepak bola akan hadir ke stadion ingin mendukung langsung, Evan Dimas dan kawan-kawan," katanya.
Bahkan, kata dia, pertandingan Internasional tersebut juga sangat bagus sebagai pelajaran berharga bagi anak-anak di sekolah sepak bola (SSB) di Kota Solo.
(B018/H015)