"Kita menginginkan semua rumah bisa terkoneksi internet minimal 100 Mbps," kata Kun usai dialog bersama Forum Purna Pejabat Pemprov DKI di Jakarta Selatan, Kamis.
Baca juga: KPU Jakut terima sejumlah logistik pemilu untuk Pilgub DKI
Kun mengatakan pihaknya sudah melakukan kajian mulai dari konektivitas hingga infrastruktur terkait program yang disiapkan apabila dirinya terpilih.Baca juga: KPU Jakut terima sejumlah logistik pemilu untuk Pilgub DKI
Dia menilai dengan tersedianya internet gratis, maka masyarakat mampu belanja berekreasi bisa dari rumah sehingga mampu mengurangi kemacetan, polusi udara dan sebagainya.
Maka dari itu, dia memastikan adanya internet gratis agar tidak menimbulkan diskriminasi dan kesenjangan sosial di kalangan masyarakat.
Baca juga: KPU DKI cetak surat suara mulai awal Oktober 2024
"Kita tidak ingin ada diskriminasi dari penerimaan informasi, jadi semua memiliki hak yang sama terhadap informasi," ujarnya.Baca juga: KPU DKI cetak surat suara mulai awal Oktober 2024
Dalam pelaksanaannya, nantinya akan bekerjasama dengan operator yang salah satunya memberikan insentif untuk pajak.
Kemudian, pihaknya juga akan berfokus pada empat hal yakni perangkat, jaringan, wadah digital (platform), dan aplikasi. Adapun pihaknya berencana untuk menyempurnakan aplikasi pemerintah JAKI.
"Aplikasi ini kita akan sempurnakan JAKI menjadi super apps (aplikasi super) yang sanggup menyentuh berbagai sektor pelayanan seperti kesehatan, pendidikan, keuangan, logistik dan lain-lain," ujarnya.
Baca juga: KI DKI ingatkan pentingnya keterbukaan informasi saat pilgub Jakarta
Calon gubernur nomor urut 2 di Pilkada Jakarta 2024 Dharma Pongrekun menyebutkan Kartu Jakartaku Aman menjadi salah satu program unggulan.Baca juga: KI DKI ingatkan pentingnya keterbukaan informasi saat pilgub Jakarta
KPU DKI Jakarta telah menetapkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana nomor urut 2 dan Pramono Anung-Rano Karno nomor urut 3 pada Pilkada DKI Jakarta.