Batam (ANTARA) - Warsiti (68), penjual kacang di Kota Batam, Kepulauan Riau, yang mendonasikan uang hasil jualannya senilai Rp1 juta untuk Palestina, ternyata sudah menyumbang hingga Rp14 juta.

Menurut Ratnawati, selaku bendahara aliansi Masyarakat Batam Bersama Palestina ditemui di Batam, Rabu, Warsiti sudah berdonasi sebelum aksi 8 September yang membuatnya viral karena telah berdonasi sebanyak Rp1 juta untuk Palestina.

“Tiga bukti transfer berarti 13 juta dari nenek dan 1 jutanya di panggung, jadi Rp14 juta lah totalnya,” kata Ratnawati.

Ratnawati menceritakan awal mula relawan bertemu Warsi (sapaan akrabnya), saat itu menyebarkan flayer atau selebaran aksi Bela Palestina di alun-alun Engku Putri Kota Batam di kawasan Jodoh, tanggal 28 Agustus.

Saat itu Warsi menanyakan soal aksi tersebut, dan menyampaikan niatnya berdonasi untuk Palestina, nominal Rp1 juta. Uang tunai yang dikumpulkannya dari hasil berjualan diserahkan kepada relawan bernama Arif.

Relawan tersebut, lalu menyetorkan uang sumbangan Warsi kepada Ratnawati, selaku bendahara melalui transfer bank.

Baca juga: Aliansi Rakyat Indonesia Bela Palestina luncurkan program kemanusiaan

Tidak hanya sekali, Nenek Warsi menyumbang dengan nominal yang sama sebanyak tiga kali, yakni tanggal 2 dan 3 September.

Karena aksi nenek tersebut, panitia mengundang Warsi sebagai tamu kehormatan untuk hadir dalam acara aksi bela Palestina di Alun-Alun Engku Putri pada Minggu (8/9) yang dihadiri pula Muhammad Husien, relawan Indonesia untuk Gaza.

Saat tampil dipanggung acara, ternyata Warsi masih bersedekah untuk Palestina senilai yang sama Rp1 juta. Aksi itu mengundang kepedulian seorang donatur yang berniat baik memberikan nenek tersebut uang senilai Rp10 juta.

Namun uang Rp10 juta itu ternyata dikembalikan lagi oleh Warsi ke relawan untuk disedekahkan ke Palestina. Sehingga total donasi yang diterima panitia sebanyak Rp14 juta.

“Mereka semua (warga Palestina) adalah cucu saya, anak-anak dan saudara-saudara saya, mereka hidup kesusahan di sana, sementara saya di sini baik-baik saja. Saya ingin membantu mereka,” ucap Warsi.

Baca juga: Din upayakan audiensi dengan TNI adakan aksi bela Palestina di Oktober