Jakarta (ANTARA) - Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Ridwan Kamil-Suswono siap mengajak istri mereka untuk mengenalkan 70 solusi demi mengatasi masalah yang ada di Jakarta selama masa kampanye Pilkada.
"Kami berbagi tugas saya ke utara, pak Sus ke selatan bahkan istri-istri kami juga nanti akan turun bersama dengan kami juga di waktu-waktu tertentu," kata Ridwan Kamil kepada wartawan di TPU Karet Bivak Jakarta Pusat, Rabu.

Baca juga: KI DKI ingatkan pentingnya keterbukaan informasi saat pilgub Jakarta
Ridwan mengatakan nantinya pihaknya akan berpencar untuk melakukan kampanye demi menjangkau suara masyarakat sebanyak-banyaknya.

Dia berharap dengan menjangkau di banyak lokasi, maka visi misi pasangan RIDO akan tersampaikan baik oleh pemilih nomor urut satu nantinya.

"Kurang lebih ada 70 solusi kita hadirkan karena memang sebanyak itulah permasalahan yang kita petakan," ujarnya.

Baca juga: DKI ingatkan masyarakat tidak merusak pesta demokrasi Pilkada 2024
Tak hanya baliho, pihaknya juga memanfaatkan media sosial untuk menggencarkan kampanye demi mendulang suara.

Senada, Suswono mengatakan pihaknya telah menyusun jadwal kampanye untuk blusukan ke setiap sudut Jakarta.

"Ya nanti akan tentu saja akan diatur tim kampanye ya, jadi kita mengikuti jadwal yang sudah dirancang dengan detail kemana saja," ujarnya.

Ridwan Kamil (RK) akan fokus melakukan blusukan, temu wicara, hingga kampanye kreatif guna menjangkau pemilih Gen Z dalam dua bulan ini.

Baca juga: Bawaslu: Deklarasi damai dan berintegritas wujud komitmen Pilkada 2024
KPU DKI Jakarta menetapkan pasangan Ridwan Kamil-Suswono nomor urut 1, Dharma Pongrekun-Kun Wardana nomor urut 2, dan Pramono Anung-Rano Karno nomor urut 3 pada Pilkada DKI Jakarta.

Penetapan itu berdasarkan hasil pengundian nomor urut pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta yang dilakukan di Kantor KPU Provinsi DKI Jakarta, Jalan Salemba Raya, Senen, Jakarta Pusat, Senin malam.

Nomor urut tersebut akan dipakai masing-masing pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta selama kampanye hingga hari pemungutan suara pada 27 November 2024.