B40 merupakan BBM dengan campuran bahan bakar komposisi 40 persen minyak kelapa sawit dan 60 persen solar.
"Kesiapan (BBM) B40 sih sudah siap karena kita sekarang (BBM) B35," kata Airlangga saat Green Initiative Conference 2024 di Jakarta, Selasa.
Program peningkatan biodiesel B35 menjadi B40 merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menjalankan transisi energi dari ketergantungan pada bahan balar fosil ke sumber energi terbarukan.
"Cukup, (CPO) cukup. Sekarang kan (sudah biodiesel) B35," ucapnya.
Adapun Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi, Kementerian ESDM Eniaya Listiani Dewi menyampaikan, pihaknya saat ini tengah mempersiapkan infrastruktur untuk meningkatkan biodiesel dari B40 menuju B50.
Baca juga: Wamentan: B50 menjadi "bargaining" Indonesia kepada dunia
Baca juga: Mendag: Indonesia maksimalkan komoditas sawit untuk dalam negeri
Baca juga: Kementerian ESDM siapkan mandatori biodiesel B40 awal Januari 2025