Roma (ANTARA News) - Pelatih Inter Milan yang berada di bawah tekanan, Walter Mazzarri, mengucapkan komitmen masa depannya kepada klub Liga Italia itu menyusul kepercayaan yang diberikan oleh pemilik klub Erick Thohir pada awal bulan ini.

"Saya tentu saja akan bertahan, karena saya memiliki kontrak," kata Mazzarri pada konferensi pers pada Rabu. "Saya telah membicarakan tentang kontrak sata dengan (direktur teknik Piero) Ausilio, maka tidak ada gunanya kita terus membicarakan hal itu."

"Saya memiliki kontrak di Inter. Saya bekerja dengan kontrak yang sampai habis sebelumnya di Napoli dan saya merasa baik-baik saja di sini."

Inter menduduki peringkat kelima di klasemen Liga Italia sehingga berhak lolos ke Liga Europa, setelah menjalani musim tidak konsisten di mana mereka menuntaskan musim dengan raihan total 42 angka.

Penggemar Inter dengan cepat mengekspresikan rasa tidak nyaman mereka sepanjang musim, terutama pada kesepakatan yang sempat akan melibatkan pertukaran antara Fredy Guarin dan sejawatnya di Juve Mirko Vucinic.

Para pendukung juga tidak gembira ketika Mazzarri pemain veteran Javier Zanetti saat timnya kalah 0-1 dari AC Milan pada awal Mei. Itu semestinya akan menjadi penampilan terakhir di derby Milan bagi bek Argentina itu sebelum ia pensiun setelah 19 tahun di klub itu.

Bagaimanapun, presiden klub Thohir menjelaskan bahwa ia ingin Mazzarri bertahan, dengan mengatakan bahwa ia akan menghormati kontrak sang pelatih, yang akan habis pada akhir musim depan.

"Hal yang penting adalah terdapat rasa hormat yang hebat di antara kami," tambah Mazzarri. "Saya sangat gembira dengan sambungan telepon setelah kemenangan atas Lazio (4-1 pada pertandingan terakhir Zanetti di San Siro). Thohir menghubungi saya, (ia) gembira (Inter dapat) lolos ke Liga Europa," demikian AFP.

(H-RF)