Dinas Pertanian Gorontalo sayembarakan logo dan maskot PENAS
23 September 2024 18:28 WIB
Flayer Sayembara maskot Pekan Nasional (PENAS) Petani dan Nelayan ke-XVIII. ANTARA/HO-dok.Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo.
Gorontalo (ANTARA) - Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo menggelar sayembara logo dan maskot Pekan Nasional (PENAS) Petani dan Nelayan ke-XVIII.
Sayembara yang dibuka Senin (23/9) diikuti oleh masyarakat umum dengan ketentuan perorangan serta warga Indonesia dibuktikan dengan salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo Muljady Mario di Gorontalo, Senin mengatakan, sayembara logo dan maskot PENAS ke-XVIII memperebutkan total hadiah Rp20 juta.
Peserta mendaftar secara daring di tautan https://forms.gle/HimNiR3jKQiop2vu7.
"Kami mengundang semua orang untuk mendesain logo dan maskot PENAS sesuai yang sudah kami buat dalam petunjuk teknis sayembara. Kami berharap logo dan maskot yang menang nanti bisa digunakan pada PENAS 2026," kata Muljady.
Lebih lanjut katanya, ketentuan umum dari desain logo dan maskot yakni pilihan warna dan komponen lainnya harus menarik, unik, mudah dipahami dan mudah dikenal.
Desain harus mengandung unsur orisinalitas, serta hasil karya belum pernah dipublikasikan dan tidak terkait hak cipta manapun.
"Hasil karya yang dinyatakan sebagai pemenang menjadi milik pemerintah provinsi dan berhak digunakan untuk kepentingan apapun," katanya.
Untuk informasi lebih lengkap bisa melihat flayer yang disertakan pada berita ini.
Sayembara yang dibuka Senin (23/9) diikuti oleh masyarakat umum dengan ketentuan perorangan serta warga Indonesia dibuktikan dengan salinan Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Kepala Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo Muljady Mario di Gorontalo, Senin mengatakan, sayembara logo dan maskot PENAS ke-XVIII memperebutkan total hadiah Rp20 juta.
Peserta mendaftar secara daring di tautan https://forms.gle/HimNiR3jKQiop2vu7.
"Kami mengundang semua orang untuk mendesain logo dan maskot PENAS sesuai yang sudah kami buat dalam petunjuk teknis sayembara. Kami berharap logo dan maskot yang menang nanti bisa digunakan pada PENAS 2026," kata Muljady.
Lebih lanjut katanya, ketentuan umum dari desain logo dan maskot yakni pilihan warna dan komponen lainnya harus menarik, unik, mudah dipahami dan mudah dikenal.
Desain harus mengandung unsur orisinalitas, serta hasil karya belum pernah dipublikasikan dan tidak terkait hak cipta manapun.
"Hasil karya yang dinyatakan sebagai pemenang menjadi milik pemerintah provinsi dan berhak digunakan untuk kepentingan apapun," katanya.
Untuk informasi lebih lengkap bisa melihat flayer yang disertakan pada berita ini.
Pewarta: Susanti Sako
Editor: Abdul Hakim Muhiddin
Copyright © ANTARA 2024
Tags: