Bangkok (ANTARA) - Para pakar dan akademisi yang berasal dari 13 negara dan kawasan bertemu di Bangkok, ibu kota Thailand, untuk berbagi hasil penelitian terbaru tentang teori Luobing atau teori penyakit kolateral, yang bertujuan untuk mendorong pengembangan berkualitas tinggi dari Pengobatan Tradisional China (Traditional Chinese Medicine/TCM) dan mempercepat globalisasinya.

Konferensi Internasional tentang Forum Internasional Teori Luobing (International Conference on Luobing Theory Overseas Forum) ke-20 diadakan di Bangkok pada Sabtu (21/9). Thanakrit Chitareerat, asisten menteri eksekutif di Kementerian Kesehatan Masyarakat Thailand, dalam pidatonya menyatakan bahwa TCM menjadi penghubung dalam meningkatkan persahabatan antara Thailand dan China, dan forum ini menyediakan platform untuk memahami lebih dalam tentang hasil penelitian terbaru dan tren perkembangan teori Luobing.
Cao Zuojun, presiden Masyarakat Luobing Pengobatan China Thailand, berbicara di Forum Luar Negeri Konferensi Internasional ke-20 tentang Teori Luobing di Bangkok, Thailand, 21 September 2024.


Dalam pidato pembukaannya, Cao Zuojun, selaku presiden di Thailand Chinese Medicine Luobing Society, menyatakan bahwa Luobing tidak hanya memberikan ide dan metode baru untuk pencegahan dan pengobatan berbagai penyakit kronis seperti penyakit kardiovaskular dan diabetes, tetapi juga menghadirkan solusi khusus bagi banyak masalah dalam pengobatan modern.

Lin Danqian, presiden di Asosiasi Dokter TCM Thailand (TCM Doctor Association Thailand), menyatakan bahwa forum ini diadakan di Thailand, yang menunjukkan bahwa pengaruh global teori Luobing mencapai tingkat yang baru.

Sebagai sebuah model inovasi TCM, teori Luobing mencapai hasil yang bermanfaat setelah lebih dari 40 tahun upaya gabungan para pakar.

Dalam forum tersebut, para pakar juga melakukan pertukaran dan diskusi mendalam mengenai berbagai pencapaian, tantangan, dan prospek TCM untuk mendunia.