Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Pusat mengimbau pendukung pasangan calon gubernur-calon wakil gubernur (cagub-cawagub) tetap tertib dan santun saat pengundian nomor urut peserta Pilkada Jakarta 2024. "Kepada para peserta tim sukses (timses) paslon gubernur dan wagub DKI Jakarta untuk tertib dan santun," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Polisi Susatyo Purnomo Condro di depan Kantor KPU DKI Jakarta, Senin.

Selain itu, Susatyo juga meminta pendukung untuk menghormati dan menghargai pengguna jalan lainnya yang akan melintas sehingga kegiatan penetapan nomor urut dapat berjalan aman, tertib dan kondusif sesuai dengan harapan.

"Tentunya rekayasa lalu lintas itu tentatif, kita lihat ya sebagian saat ini sebagian massa pendukung sudah ada di sisi kiri dari KPU," ujar Susatyo.

Baca juga: Polisi kerahkan 1.321 personel jaga pengundian nomor urut di KPU DKI
Susatyo menyebutkan, karena ini jalurnya satu arah sehingga kendaraan-kendaraan dari VIP masing-masing pendukung maupun kendaraan paslon juga akan melintas dari arah Simpang Senen.

Hingga saat ini, Kantor KPUD masih terpantau kondusif dan jajaran KPU masih mempersiapkan untuk acara malam nanti.
KPU DKI Jakarta akan mengadakan pengundian nomor urut dengan menghadirkan para paslon untuk mengambilnya pada Senin malam.

"Nomor urutnya ini nanti menjadi nomor urut pada saat mereka berkampanye," kata Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Jakarta Astri Megatari di Kantor KPU DKI Jakarta, Minggu (22/9).

Baca juga: Kun Wardana soroti pembangunan kesadaran seni dari tingkat RT/RW
Skema pengambilan nomor urut ini mengikuti mekanisme KPU RI yang menyamakan seperti pengundian nomor urut Pemilihan Presiden (Pilpres).

KPU DKI Jakarta telah menyatakan ketiga pasangan calon (paslon) gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta memenuhi syarat administratif untuk maju di Pilkada 2024 yang digelar 27 November 2024.

KPU DKI Jakarta juga telah menetapkan tiga paslon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta pada Minggu (22/9).

Ketiga paslon tersebut adalah Pramono Anung-Rano Karno (Pram-Doel), Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) dan Dharma Pongrekun-Kun Wardana (Dharma-Kun) dari independen.

Baca juga: Pilkada Jakarta dinilai tidak mencerminkan aspirasi masyarakat