New Delhi (ANTARA News) - Tim Indonesia memastikan tempat di perempat final kejuaraan bulu tangkis beregu putra Piala Thomas di Siri Fort Sports Complex New Delhi India, setelah mencatat kemenangan kedua di grup A, 5-0 atas Nigeria, Selasa.
Dengan kemenangan tersebut kini Indonesia tinggal menentukan juara grup melawan tim kuat Thailand, Rabu.
Thailand juga sudah meraih dua kemenangan yakni 5-0 atas Nigeria dan
Menampilkan tiga tunggal putra terbaiknya, Indonesia tidak menemui kesulitan berarti ketika menghadapi wakil dari benua Afrika Nigeria.
Tunggal putra pertamaTommy Sugiarto menang dua game 21-4, 12-12 atas pemain nomor satu Nigeria Jinkan Bulus hanya dalam waktu 22 menit.
Dionysius Hayom Rumbaka juga dapat mengendalikan permainan ketika mengungguli pemain Nigeria Enejo Abah 21-8, 21-10.
Simon Santoso memastikan kemenangan Indonesia melalui kemenangan dua game atas Victor Makanu 21-7, 21-7.
Dua partai ganda tetap dimainkan, meskipun Indonesia sudah meraih kemenangan.
Pasangan Ryan Agung Saputro-Angga Pratama meraih kemenangan 21-13, 21-11 atas Jinkan Ifraimu Bulus-Ola Fagbemi, dan pasangan Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan menang atas Enejoh Abah-Victor Makanju 21-8, 21-8.
Usai pertandingan, Tommy Sugiarto mengatakan bahwa setelah melewati dua pertandingan di Piala Thomas ini ia semakin percaya diri dan siap menghadapi lawan-lawan yang lebih berat.
"Soal situasi lapangan saya sudah makin mengenal dan dapat beradaptasi," kata pemain nomor lima dunia itu.
Sementara itu mengenai kemungkinan berhadapan dengan pemain top Thailand Boonsak Ponsana pada partai terakhir grup A, Tommy mengatakan bahwa ia akan berusaha memberi poin pertama bagi Indonesia.
"Saya sudah empat kali menghadapi Boonsak, tiga kali menang, sekali kalah. Menurut saya kami sudah saling tahu karakrter permainan masing-masing," kata Tommy mengenai pemain Thailand berperingkat delapan dunia itu.
Indonesia ke perempat final Piala Thomas
20 Mei 2014 14:16 WIB
Pasangan Hendra Setiawan-Mohammad Ahsan memastikan kemenangan Indonesia 5-0 atas Nigeria. (ANTARA FOTO/Ismar Patrizki)
Pewarta: Teguh Handoko
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2014
Tags: