Buleleng (ANTARA News) - Ratusan siswa SMA/SMK melakukan konvoi di jalan raya di Kabupaten Buleleng, Bali, beberapa saat setelah membaca pengumuman kelulusan ujian nasional, Selasa.

Sebelum melakukan konvoi, sejumlah siswa saling menunggu teman seangkatannya di Jalan Udayana, Singaraja, Kabupaten Buleleng. Setelah berkumpul, mereka saling corat-coret seragam sekolah.

Sejak pukul 08.30 Wita ratusan siswa sudah mulai berkumpul di beberapa tempat. Konvoi diawali dari Jalan Udayana dengan mengelingi pusat Kota Singaraja.

Selanjutnya mereka menyasar sejumlah objek wisata di Bali utara di antaranya eks-Pelabuhan Buleleng, Pantai Penimbangan, Pantai Kerobokan, dan pemandian Air Sanih.

Sementara itu, sejak pagi pukul 07.00 Wita sejumlah aparat kepolisian sudah mulai berjaga-jaga di beberapa ruas jalan untuk mengantisipasi adanya aksi ugal-ugalan yang berpotensi mengganggu kelancaran lalu lintas.

Sebanyak 78 siswa di Bali dinyatakan tidak lulus UN dan 54 di antaranya berasal dari sejumlah sekolah di Kabupaten Buleleng.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Buleleng Dewa Ketut Manuaba mengatakan, dari 54 siswa yang tidak lulus itu didominasi oleh siswa dari jurusan IPS yaitu sebanyak 53 orang dan seorang siswa dari jurusan IPA.

"Secara umum tingkat kelulusan siswa SMA di Kabupaten Buleleng pada tahun 2014 mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya yaitu dari 4.474 orang siswa SMA yang mengikuti UN sebanyak 54 siswa SMA yang dinyatakan tidak lulus," ujarnya.