Jakarta (ANTARA) - Kapal perang Republik Indonesia KRI I Gusti Ngurah Rai (GNR)-332 menuntaskan misinya berlayar ke perairan Darwin, Australia, untuk mengikuti Latihan Bersama (Latma) Kakadu 2024 yang digelar oleh Angkatan Laut Australia dan diikuti oleh 19 negara.

Kepala Dinas Penerangan (Kadispen) Komando Armada (Koarmada) II TNI Angkatan Laut Kolonel Laut (P) Widyo Sasongko saat dihubungi dari Jakarta, Jumat, menjelaskan KRI GNR-332 saat ini dalam pelayaran kembali ke markas di Surabaya, Jawa Timur, setelah mengikuti rangkaian latihan di perairan Darwin pada 12 September sampai dengan 19 September.

"Di bawah komando Kolonel Laut (P) Ahmad Ahsan selaku Dansatgas (Komandan Satuan Tugas) Kakadu 2024, seluruh prajurit tempur KRI GNR-332 sukses melaksanakan serial latihan yang meliputi Miscex (miscellaneous exercise), latihan anti-kapal selam (Casex), latihan tembakan permukaan (Gunex), latihan peperangan anti-udara (Adex), latihan formasi untuk foto udara (PhotoEx), boat transfer window, dan diakhiri dengan tahap taktis," papar Kadispen Koarmada II.

Dia melanjutkan saat tahap taktis itu kapal-kapal perang peserta Latma Kakadu 2024 bakal mengikuti simulasi melawan serangan musuh.
Pengawak KRI I Gusti Ngurah Rai-332 latihan menembak senjata di atas kapal dalam rangkaian Latihan Bersama (Latma) Kakadu 2024 di perairan Darwin, Australia, pada 12 September sampai dengan 19 September 2024. ANTARA/HO-Dinas Penerangan Komando Armada II TNI Angkatan Laut.


Dinas Penerangan Koarmada II, dalam siaran resminya yang dikonfirmasi di Jakarta, Jumat, menyatakan keberhasilan latihan tahap laut (sea phase) KRI GNR-332 dalam Latma Kakadu 2024 mencerminkan komitmen TNI Angkatan Laut untuk meningkatkan interoperabilitas dan kerja sama antarnegara peserta.

"Pencapaian ini sejalan dengan amanat Panglima Komando Armada II Laksamana Muda TNI Ariantyo Condrowibowo yang menekankan pentingnya kolaborasi dan kesiapsiagaan dalam menghadapi tantangan keamanan maritim global," tutur Kadispen Koarmada II.

Latma Multilateral Kakadu merupakan latihan bersama yang rutin digelar tiap dua tahun sekali oleh Angkatan Laut Australia (RAN) sejak 1993. Untuk tahun ini, Latma Multilateral Kakadu diikuti oleh 30 negara, di antaranya Australia selaku tuan rumah, Indonesia, Jepang, Amerika Serikat, Afrika Selatan, Filipina, Inggris, India, Jerman, Malaysia, Perancis, Singapura, Brunei Darussalam, Kamboja, Belanda, Thailand, Belgia, Vietnam, Peru, Sri Lanka, Kepulauan Solomon, Inggris, Selandia Baru, Fiji, Pakistan, Kanada, Korea Selatan, Timor Leste, dan Papua Nugini.

"Total (armada yang mengikuti latihan) berjumlah 15 kapal permukaan, satu kapal selam, dan 20 alutsista udara," kata Widyo Sasongko saat dihubungi dalam kesempatan terpisah pada pekan pertama September 2024.
Pengawak KRI I Gusti Ngurah Rai-332 mengikuti rangkaian Latihan Bersama (Latma) Kakadu 2024 di perairan Darwin, Australia, pada 12 September sampai dengan 19 September 2024. ANTARA/HO-Dinas Penerangan Komando Armada II TNI Angkatan Laut.


KRI I Gusti Ngurah Rai, yang mewakili TNI AL dalam Latma Kakadu tahun ini, mengangkut 163 prajurit TNI Angkatan Laut untuk mengikuti rangkaian latihan militer bersama tersebut. Kapal itu dijadwalkan berlayar selama 30 hari sejak meninggalkan markasnya di Surabaya, Jawa Timur, sampai akhirnya kembali lagi ke pangkalan setelah mengikuti seluruh rangkaian latihan.