Mamuju (ANTARA News) - Partai Golkar Provinsi Sulawesi Barat unggul dalam perolehan suara sah Pemilu 2014, sementara Partai Demokrat unggul dalam meraih jumlah kursi untuk kursi DPRD Sulbar.
Anggota KPU Provinsi Sulbar, Adi Arwan Alimin di Mamuju, Selasa, mengatakan, berdasarkan hasil pleno perolehan suara sah, jumlah kursi dan penetapan calon anggota legislatif terpilih DPRD Provinsi Sulbar, maka ditetapkan Partai Golkar unggul dalam perolehan suara sah.
Ia mengatakan, sementara Partai Demokrat menang dalam jumlah perolehan kursi meski kalah dalam perolehan suara sah.
Menurut dia, Partai Golkar unggul dengan jumlah suara suara sah sekitar 129,570 suara atau meraih 18,96 persen suara sementara partai Demokrat dengan perolehan suara sah mencapai 125,796 suara atau meraih suara sekitar 18,40 persen, di posisi kedua.
Suara sah partai lainnya antara lain Partai Gerindra mencapai 77,828 atau mencapai 11,39 persen, kemudian partai PAN dengan suara sah mencapai 70,519 atau 10,32 persen, PDI Perjuangan meraih suara 60,977 atau 8,92 persen, kemudian partai Nasdem dengan suara sah 43,861 atau 6,42 persen.
Partai PPP dengan suara 35,268 atau 5,16 persen. PKB dan PKS diposisi berikutnya masing masing meraih suara sekitar 34,042 atau 4,98 persen dan 33.483 atau 4,90 persen, sedangkan Partai Hanura diposisi kesepuluh meraih suara 29,870 persen atau 4,37 persen, PKPI meraih suara 26,919 suara atau 3,94 persen, dan PBB meraih suara 15.426 suara atau 2,26 persen.
Meski kalah dalam perolehan suara sah, kursi Partai Demokrat menang selisih satu kursi dengan Partai Golkar.
"Partai Demokrat meraih kursi lebih banyak yakni 10 kursi sementara Partai Golkar meraih sembilan kursi," kata Adi.
Partai lainnya meraih kursi yakni Gerindra enam kursi, PAN lima kursi, PDI Perjuangan empat kursi, Hanura tiga kursi.
Kemudian PKS, PPP, Nasdem dua kursi, sedangkan PKB dan PKPI meriah satu kursi dan PBB tak mendapatkan kursi.
(KR-MFH/F003)
Golkar Sulbar unggul suara, Demokrat menang kursi
13 Mei 2014 23:21 WIB
Komisi Pemilihan Umum (KPU) (ANTARA FOTO/Andika Wahyu)
Pewarta: M Faisal Hanapi
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2014
Tags: