Minibus "nyelonong" ke lobi bandara Juanda, satu tewas
13 Mei 2014 13:05 WIB
Petugas mengevakuasi mobil Toyota Alphard bernopol S 1771 NG yang nyelonong masuk di lobi luar Gerbang Kedatangan Terminal 2 Bandara Internasional Juanda, Surabaya, Jatim, Selasa (13/5). Dalam insiden tersebut, seorang anak berumur empat tahun meninggal dunia dan kedua orang tuanya terluka. (ANTARA FOTO/Eric Ireng)
Sidoarjo (ANTARA News) - Seorang anak berinisial RF (tiga tahun) tewas ditabrak minibus di area Terminal 2 Bandara Internasional Juanda, Selasa.
Humas PT Angkasa Pura 1 Bandara Juanda Andreas Yustiyan, Selasa, mengatakan, kendaraan bernomor polisi S 1771 NG tersebut "nyelonong" masuk ke dalam area lobi bandara dan menabrak korban.
"Saat itu korban dan ibunya beserta keluarganya menjemput kerabat datang dari Malaysia. Tiba-tiba anaknya ditabrak mobil dari belakang. Nyawanya tidak tertolong saat dibawa ke rumah sakit," katanya.
Ia mengatakan, pihak Angkasa Pura I sedang memeriksa rekaman kamera pengintai.
"Kami sudah melihat kamera pengintai di sekitar lokasi kejadian dan terlihat jika sopir mobil tersebut usai menurunkan penumpangnya di depan lobi tempat penurunan penumpang," katanya.
General Manager PT Angkasa Pura I Trikora Harjo mengatakan, sopir saat itu memang sudah menurunkan mobilnya dan tiba-tiba ada kendaraan lain yang memotong jalur mobil tersebut.
"Awalnya kendaraan tersebut akan belok ke kanan usai menurunkan penumpang, tetapi ada kendaraan lain yang memotong jalurnya dan kendaraan tersebut nyelonong masuk ke dalam lobi," katanya.
Saat ini, korban dan juga keluarga korban sedang berada di rumah sakit Lanudal Juanda Surabaya untuk mendapatkan perawatan dan juga penanganan medis.
Sementara mobil minibus yang menabrak tersebut ditarik dengan sebuah mobil derek keluar dari terminal dan kondisi di Terminal Bandara Internasional Juanda berangsur normal.
Humas PT Angkasa Pura 1 Bandara Juanda Andreas Yustiyan, Selasa, mengatakan, kendaraan bernomor polisi S 1771 NG tersebut "nyelonong" masuk ke dalam area lobi bandara dan menabrak korban.
"Saat itu korban dan ibunya beserta keluarganya menjemput kerabat datang dari Malaysia. Tiba-tiba anaknya ditabrak mobil dari belakang. Nyawanya tidak tertolong saat dibawa ke rumah sakit," katanya.
Ia mengatakan, pihak Angkasa Pura I sedang memeriksa rekaman kamera pengintai.
"Kami sudah melihat kamera pengintai di sekitar lokasi kejadian dan terlihat jika sopir mobil tersebut usai menurunkan penumpangnya di depan lobi tempat penurunan penumpang," katanya.
General Manager PT Angkasa Pura I Trikora Harjo mengatakan, sopir saat itu memang sudah menurunkan mobilnya dan tiba-tiba ada kendaraan lain yang memotong jalur mobil tersebut.
"Awalnya kendaraan tersebut akan belok ke kanan usai menurunkan penumpang, tetapi ada kendaraan lain yang memotong jalurnya dan kendaraan tersebut nyelonong masuk ke dalam lobi," katanya.
Saat ini, korban dan juga keluarga korban sedang berada di rumah sakit Lanudal Juanda Surabaya untuk mendapatkan perawatan dan juga penanganan medis.
Sementara mobil minibus yang menabrak tersebut ditarik dengan sebuah mobil derek keluar dari terminal dan kondisi di Terminal Bandara Internasional Juanda berangsur normal.
Pewarta: Indra Setiawan
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2014
Tags: