Jakarta (ANTARA) - Musisi dan pencipta lagu dari Bandung, Jawa Barat Halim Wicaksono merilis lagu berjudul "L" di mini-album (extended play/EP) bertajuk "Perspektif" pada 2017.
Lirik lagu "L" oleh Halim atau lebih populer dengan mononim HAL, menggambarkan kesedihan seseorang karena menyia-nyiakan tujuh tahun waktu dan energi hanya untuk mengesankan orang yang tidak mencintainya.

HAL memulai karirnya dengan merilis EP/mini album bertajuk "perspektif" yang mencapai lebih dari 182 juta pemutaran di Spotify. Salah satu lagu HAL yang berjudul “L” berhasil mencapai Top 10 chart Hot Hits Indonesia selama enam bulan berturut-turut. Kini HAL memiliki pendengar Spotify sebanyak 4 juta pendengar per bulan dan lebih dari 27 juta views di YouTube lewat lagu-lagu favorit seperti terima kasih, L, Di Meja kopian dan Pendengar Setiamu

Lirik lagu "L" sebagai berikut:

sungguh tak terasa sudah tujuh tahun

rotasi waktu hidupku

binar mata yang membiru

hari-hari yang lesu

aku menunggu kamu

selalu aku lihat belakang punggungmu di saat kau lihat belakang punggung pria lain, menunggu kau menoleh dan berlari ke arahku dan memelukku seerat-eratnya

sudah aku coba untuk menghapusmu

naifku hanya jelaga

dirindu pada siapa ku masih merasakannya

kamu masih penyebabnya

selalu aku lihat belakang punggungmu di saat kau lihat belakang punggung pria lain, menunggu kau menoleh dan berlari ke arahku dan memelukku seerat-eratnya (2x)

mencoba berdamai dengan diriku tapi kau selalu tahu itu bagaimana mungkin, ketika kau masih jadi satu-satunya alasanku menunggu di lini waktuku

sungguh tak terasa

sudah tujuh tahun

habiskan masa mudaku

hanya untuk membuatmu terkesan kepadaku

begitu bodohnya aku