Jakarta (ANTARA) -
Bersedekah, atau memberikan sebagian harta kepada yang membutuhkan, merupakan amalan yang telah diajarkan dalam berbagai ajaran agama dan budaya di seluruh dunia.

Selain memberikan manfaat bagi penerima, bersedekah juga memiliki ganjaran yang besar bagi pemberi.
Bersedekah tidak hanya memperbaiki kondisi finansial penerima, tetapi juga memperkuat ikatan sosial dan mengurangi kesenjangan sosial. Selain itu, secara psikologis tindakan ini meningkatkan kepuasan batin dan kebahagiaan pemberi.

Dalam Islam, sedekah mencakup lebih dari sekadar zakat dan infak. Selain memberikan harta, sedekah juga melibatkan berbagai amal dan perbuatan baik, yang manfaatnya dapat dirasakan lebih luas. Untuk mengetahui manfaat dan ganjaran dari bersedekah, simak penjelasannya berikut ini.

Manfaat bersedekah

Allah SWT sangat menghargai orang yang aktif bersedekah, yang dapat dilakukan dalam berbagai bentuk. Selain memberikan harta, sedekah juga bisa berupa ibadah seperti menafkahi keluarga dan mengajarkan ilmu. Sebagai balasan atas perbuatan baik ini, Allah SWT menjanjikan berbagai manfaat, antara lain:

1. Mendapatkan syafat di hari akhir

Orang yang bersedekah akan memperoleh syafaat atau naungan di hari akhir. Rasulullah SAW menjelaskan bahwa ada tujuh jenis manusia yang akan mendapatkan naungan Allah pada hari akhir, ketika tidak ada naungan lain.

Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW bersabda, “Orang yang bersedekah dengan tangan kanannya, ia menyembunyikan amalnya sehingga tangan kirinya tidak mengetahui apa yang disedekahkan oleh tangan kanannya” (HR Bukhari).

2. Menghapus dosa

Rasulullah SAW menjelaskan bahwa salah satu manfaat sedekah adalah dapat menghapus dosa, sebagaimana dinyatakan dalam hadis: “Sedekah dapat menghapus dosa seperti air memadamkan api” (HR Tirmidzi, disahihkan oleh Al Albani dalam Shahih At Tirmidzi, 614).

Untuk diampuni dosa melalui sedekah, seseorang juga harus bertaubat atas kesalahan yang dilakukan. Setelah itu, penting untuk berserah diri kepada Allah SWT atas semua amal baik, termasuk sedekah.

3. Imbalan di dunia dan akhirat

Dalam banyak tradisi agama dan kepercayaan, bersedekah dianggap sebagai tindakan yang sangat mulia dan memiliki imbalan yang besar. Dalam ajaran Islam bersedekah diyakini dapat mendatangkan rezeki yang lebih baik bagi pemberinya.

Banyak yang percaya bahwa sedekah tidak hanya membuka rezeki dan keberkahan di dunia, tetapi juga mendatangkan pahala berlipat ganda di akhirat, sesuai dengan ajaran agama Islam.

4. Keberkahan serta perlindungan

Sedekah dianggap sebagai cara untuk mendapatkan keberkahan dan perlindungan dari kesulitan dengan memberikan sebagian harta kepada yang membutuhkan. Keyakinan ini berakar pada ajaran bahwa amal dengan niat tulus membawa manfaat, termasuk perbaikan kondisi hidup dan perlindungan spiritual.

Sedekah juga dianggap sebagai cara untuk mendapatkan keberkahan dalam kehidupan sehari-hari dan perlindungan dari kesulitan atau bencana.

5. Dapat memperpanjang usia dan mencegah kematian buruk

Sedekah juga dipercaya dapat memperpanjang usia, dalam arti bahwa amal kebaikan seseorang akan dikenang lebih lama daripada umur fisiknya di dunia. Selain itu, sedekah dianggap dapat menjauhkan seseorang dari kematian yang buruk.

Sabda Rasulullah SAW menggarisbawahi manfaat sedekah dalam konteks ini.

"Sesungguhnya sedekahnya orang muslim itu dapat menambah umurnya, dapat mencegah kematian yang buruk, Allah akan menghilangkan darinya sifat sombong, kefakiran dan sifat bangga pada diri sendiri.”(HR. Thabrani).

6. Menjauhkan diri dari Neraka

Sedekah tidak hanya menghapus dosa tetapi juga melindungi kita dari api neraka. Dengan pahala yang berlipat ganda dan penghapusan dosa yang diberikan oleh sedekah, kita dapat menjauhkan diri dari ancaman neraka jahanam.

Keutamaan sedekah ini sesuai dengan sabda Rasulullah SAW,

“Jauhkan dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan (sedekah) sebutir kurma.”(Muttafaqun ‘alaih).

7. Mendapatkan naungan di hari Kiamat

Dalam Al-Quran, Allah menjelaskan bahwa pada hari kiamat, manusia akan dibangkitkan dan dikumpulkan di Padang Mahsyar, di mana matahari akan sangat dekat dengan kepala mereka, menyebabkan kepanasan ekstrem.

Rasulullah SAW telah memberi kabar baik tentang amalan yang dapat memberikan naungan dari panas matahari tersebut.
Saat di Padang Mahsyar, setiap orang akan menunggu giliran untuk diadili berdasarkan timbangan amal baik dan buruk, dan mereka akan merasakan panas matahari yang menyengat selama menunggu.

Ganjaran spiritual

Dalam konteks agama, bersedekah sering dianggap sebagai amalan yang sangat bernilai dan mendatangkan pahala besar.

Berbagai ajaran agama mengajarkan bahwa sedekah, yaitu memberikan sebagian harta kepada yang membutuhkan, memiliki nilai spiritual yang tinggi.
Sedekah yang dilakukan dengan niat tulus dan ikhlas diyakini akan mendatangkan ganjaran yang melimpah di akhirat.

Dalam banyak tradisi religius, tindakan ini tidak hanya dipandang sebagai bentuk kepedulian sosial, tetapi juga sebagai investasi spiritual yang mempengaruhi kehidupan setelah mati.
Selain itu, banyak keyakinan menganggap bahwa sedekah memiliki kekuatan untuk menghapus dosa dan meningkatkan kualitas hidup spiritual seseorang.

Dalam pandangan ini, sedekah dianggap sebagai cara untuk membersihkan jiwa dan memperbaiki hubungan dengan Tuhan.
Dengan memberikan kepada yang kurang beruntung, seseorang tidak hanya memperoleh pahala, tetapi juga merasakan peningkatan dalam kedamaian batin dan kesejahteraan spiritual.

Oleh karena itu, sedekah sering kali dianggap sebagai praktik penting dalam mencapai kehidupan yang lebih baik dan lebih bermakna di dunia spiritual.
Bersedekah tidak hanya memberikan manfaat langsung kepada penerima tetapi juga memperkaya kehidupan pemberi. Dengan menyebarkan kebaikan, kita dapat menciptakan dunia yang lebih baik dan lebih harmonis.