PON Aceh Sumut 2024
Tarung derajat rampungkan 20 partai tarung di hari pertama
16 September 2024 21:22 WIB
Pertandingan babak penyisihan cabang olahraga tarung derajat di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024 di Bale Meuseuraya Aceh (BMA) Banda Aceh, Senin.ANTARA/Mario Sofia Nasution
Banda Aceh (ANTARA) - Cabang olahraga tarung derajat merampungkan 20 partai tarung di sejumlah nomor pada hari pertama pertandingan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut di Bale Meuseuraya Aceh (BMA) Banda Aceh, Senin.
Pertandingan pertama yang digelar adalah di nomor 55,1-58 kg putra. Aryo Pandu dari Jawa Timur mengalahkan lawannya Bilal Noor dari Banten.
Aryo selanjutnya ditunggu lawannya dari Aceh Bagus Delaray pada babak penyisihan di hari kedua.
Selain itu ada nomor 61,1-64 kg putra antara Valentino Rivandi dari Kepulauan Riau yang mengalahkan Yoga dari Jawa Tengah.
Kemudian sejumlah atlet Kalimantan Timur berhasil menang di hari pertama yakni Yesse Arya yang mengalahkan Nirwana Idris di nomor 50,1-54 kg putri. Kemudian Gamariah mengalahkan Dewi Yosilia dari Sumatera Barat di nomor 54,1-58 kg putri.
Selanjutnya Petrus Coomans P mengalahkan wakil Jambi Raja Aprilian di nomor 49,1-52 kg putra, Jainurdin mengalahkan Noro Aji Saputra dari Kalbar.
Jainurdin ditunggu lawannya Ramadhan Firmansyah dari Sumatera Utara di babak penyisihan hari kedua. Dan atlet Kalimantan Timur Jefri Andrianus mengalahkan Teuku M Zaky dari Aceh di nomor 52,1-55 kg putra.
Baca juga: KONI Aceh targetkan dapat tujuh medali emas di cabang tarung derajat
Kemudian satu-satunya atlet Papua Roberto Asso berhasil mengalahkan wakil Kalimantan Barat Ranti dengan skor telak 3-0.
Sejumlah atlet Jawa Barat juga meraih kemenangan di hari pertama yakni Alba Aghnia mengalahkan wakil DKI Jihan Aulia di nomor 62,1-66 kg putri. Nur Lena Chasanah mengalahkan Ade Novya dari Kalimantan Timur. Selanjutnya ada M Rizki Zulfikar mengalahkan M Rafiq Hakik dari Riau.
Selain itu juga digelar nomor pertandingan seni ranger tunggal putri dan getar putra di hari pertama yang dinilai langsung oleh dewan juri Guru Rimba dan Guru Badai yang merupakan Sang Guru Muda.
Baca juga: Pj Gubernur berharap tarung derajat dapat dipertandingkan di Olimpiade
Baca juga: Tarung derajat mulai babak penyisihan pada Senin
Pertandingan pertama yang digelar adalah di nomor 55,1-58 kg putra. Aryo Pandu dari Jawa Timur mengalahkan lawannya Bilal Noor dari Banten.
Aryo selanjutnya ditunggu lawannya dari Aceh Bagus Delaray pada babak penyisihan di hari kedua.
Selain itu ada nomor 61,1-64 kg putra antara Valentino Rivandi dari Kepulauan Riau yang mengalahkan Yoga dari Jawa Tengah.
Kemudian sejumlah atlet Kalimantan Timur berhasil menang di hari pertama yakni Yesse Arya yang mengalahkan Nirwana Idris di nomor 50,1-54 kg putri. Kemudian Gamariah mengalahkan Dewi Yosilia dari Sumatera Barat di nomor 54,1-58 kg putri.
Selanjutnya Petrus Coomans P mengalahkan wakil Jambi Raja Aprilian di nomor 49,1-52 kg putra, Jainurdin mengalahkan Noro Aji Saputra dari Kalbar.
Jainurdin ditunggu lawannya Ramadhan Firmansyah dari Sumatera Utara di babak penyisihan hari kedua. Dan atlet Kalimantan Timur Jefri Andrianus mengalahkan Teuku M Zaky dari Aceh di nomor 52,1-55 kg putra.
Baca juga: KONI Aceh targetkan dapat tujuh medali emas di cabang tarung derajat
Kemudian satu-satunya atlet Papua Roberto Asso berhasil mengalahkan wakil Kalimantan Barat Ranti dengan skor telak 3-0.
Sejumlah atlet Jawa Barat juga meraih kemenangan di hari pertama yakni Alba Aghnia mengalahkan wakil DKI Jihan Aulia di nomor 62,1-66 kg putri. Nur Lena Chasanah mengalahkan Ade Novya dari Kalimantan Timur. Selanjutnya ada M Rizki Zulfikar mengalahkan M Rafiq Hakik dari Riau.
Selain itu juga digelar nomor pertandingan seni ranger tunggal putri dan getar putra di hari pertama yang dinilai langsung oleh dewan juri Guru Rimba dan Guru Badai yang merupakan Sang Guru Muda.
Baca juga: Pj Gubernur berharap tarung derajat dapat dipertandingkan di Olimpiade
Baca juga: Tarung derajat mulai babak penyisihan pada Senin
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
Tags: