Wahyudi yang merupakan seorang anggota TNI Angkatan Laut (AL) berpangkat Sersan Dua (Serda) itu membelakangi rekan setimnya di peringkat kedua, Bilal Bilano yang mencatatkan waktu 1 menit 54,48 detik.
Menguntit di urutan ketiga atau peraih perunggu, wakil dari Jawa Timur (Jatim) Ekhwan Nudin yang menorehkan waktu 1 menit 54,66 detik.
Pada awal lomba, Wahyudi terlihat tidak 'ngotot' untuk memimpin di lintasan. Dia membiarkan wakil dari Aceh Syibral untuk mendominasi putaran (lap) pertama.
Namun, di dua tikungan pada lap kedua atau terakhir, peraih perunggu nomor 5.000 meter PON Jawa Barat 2016 tersebut mulai meningkatkan kecepatan sehingga berhasil menyalip Syibral dan Bilal guna merangsek ke urutan pertama.
Baca juga: Atletik - Sabet emas perdana, Robi sebut berat bertarung akibat cuaca
Meski berhasil meraih emas, Wahyudi belum mampu memecahkan rekor nomor 800 meter yang dibukukan pada PON Riau 2012 oleh Ridwan asal Nusa Tenggara Barat (NTB).
Begitu juga dengan rekor nasional yang sudah bertahan 29 tahun milik Alexander Resmol asal Jawa Timur dengan catatan waktu 1 menit 49,93 detik.
Baca juga: Atletik - Raih emas, Nur Aini: Lawan terberat adalah diri sendiri
Baca juga: Atletik - Pecahkan rekor PON milik Sukraj, Syahrial: Dia motivasi saya