PON Aceh Sumut 2024
Ekshibisi di PON 2024, lari lintas alam targetkan resmi di PON 2028
16 September 2024 00:12 WIB
Ketua Umum Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI) Bima Arya Sugiarto (kiri) berfoto bersama usai memberikan medali kepada pemenang Kategori Klasik Yunior Putri 12 Km PON 2024 di Kawasan Danau Toba, Tongging, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, Minggu (15/9/2024). ANTARA/HO-ALTI.
Medan (ANTARA) - Ketua Umum Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI) Bima Arya Sugiarto optimistis lari lintas alam dapat dilombakan secara resmi pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII/2028 Nusa Tenggara Barat-Nusa Tenggara Timur.
Keyakinan ini setelah lari trail sukses lomba sebagai cabang ekshibisi pada PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara.
Dalam perlombaan lari lintas alam yang di Kawasan Danau Toba, Tongging, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, 11-15 September, DKI menjadi peraih medali terbanyak dengan 4 emas, 3 perak dan 2 perunggu.
Posisi kedua ada Sulawesi Selatan dengan perolehan 3 emas, 2 perak, dan 4 perunggu. Lalu tuan rumah Sumatera Utara dengan 2 emas , 1 perak, dan 1 perunggu.
Bima Arya mengungkapkan ALTI telah melakukan proses panjang agar lari trail masuk sebagai cabang ekshibisi pada PON 2024.
Selain merapikan kepengurusan di tingkat pusat hingga daerah, mereka juga menggelar berbagai kejuaraan dan mengirim atlet ke kompetisi internasional.
"Mari jemput masa depan lari trail yang lebih cerah. Target kami optimistis lari trail jadi cabang resmi PON 2028 di NTT dan NTB," ujar Arya Bima dalam keterangan tertulisnya, Minggu.
Salah satu atlet peraih medali emas, Narman Narman dari Banten mengaku sangat menikmati trek di PON Sumatera Utara.
"Treknya luar biasa sekali. Saya suka dengan pemandangannya. Apalagi ada turunan panjang, saya bisa akselerasi. Kebetulan downhill saya cukup bagus, jadi bisa memperpanjang jarak dengan peserta lain," kata Narman.
"Peminat lari trail sudah mulai tumbuh bagus di masyarakat. Saya sendiri awalnya pelari road, tapi ada tantangan yang berbeda ketika lari trail. Semoga PON selanjutnya lari trail sudah jadi cabang resmi," ujarnya menambahkan.
Perlombaan uji coba lintas alam di PON 2024 diikuti 155 atlet dan 67 ofisial dari 21 provinsi dari Aceh sampai Papua.
Terdapat 5 nomor perlombaan yakni, vertikal 9K, klasik Junior 12K, klasik Senior 12K, jarak pendek 43K, dan jarak panjang 82K.
Berikut perolehan medali ekshibisi lari lintas alam pada PON 2024:
DKI Jakarta
Emas: 4
Perak: 3
Perunggu: 2
Sulawesi Selatan
Emas: 3
Perak: 2
Perunggu: 4
Sumatera Utara
Emas: 2
Perak: 1
Perunggu: 1
Banten
Emas: 1
Perunggu: 1
Sulawesi Tengah
Perak: 2
Perunggu: 1
Jawa Tengah
Perak: 1
Jawa Timur
Perak: 1
Jawa Barat
Perunggu: 1
Baca juga: Lari trail pertandingkan lima nomor ekshibisi
Baca juga: ALTI: Jalur kompetisi lari trail idealnya dilengkapi internet dan GPS
Keyakinan ini setelah lari trail sukses lomba sebagai cabang ekshibisi pada PON XXI/2024 Aceh-Sumatera Utara.
Dalam perlombaan lari lintas alam yang di Kawasan Danau Toba, Tongging, Kabupaten Karo, Sumatera Utara, 11-15 September, DKI menjadi peraih medali terbanyak dengan 4 emas, 3 perak dan 2 perunggu.
Posisi kedua ada Sulawesi Selatan dengan perolehan 3 emas, 2 perak, dan 4 perunggu. Lalu tuan rumah Sumatera Utara dengan 2 emas , 1 perak, dan 1 perunggu.
Bima Arya mengungkapkan ALTI telah melakukan proses panjang agar lari trail masuk sebagai cabang ekshibisi pada PON 2024.
Selain merapikan kepengurusan di tingkat pusat hingga daerah, mereka juga menggelar berbagai kejuaraan dan mengirim atlet ke kompetisi internasional.
"Mari jemput masa depan lari trail yang lebih cerah. Target kami optimistis lari trail jadi cabang resmi PON 2028 di NTT dan NTB," ujar Arya Bima dalam keterangan tertulisnya, Minggu.
Salah satu atlet peraih medali emas, Narman Narman dari Banten mengaku sangat menikmati trek di PON Sumatera Utara.
"Treknya luar biasa sekali. Saya suka dengan pemandangannya. Apalagi ada turunan panjang, saya bisa akselerasi. Kebetulan downhill saya cukup bagus, jadi bisa memperpanjang jarak dengan peserta lain," kata Narman.
"Peminat lari trail sudah mulai tumbuh bagus di masyarakat. Saya sendiri awalnya pelari road, tapi ada tantangan yang berbeda ketika lari trail. Semoga PON selanjutnya lari trail sudah jadi cabang resmi," ujarnya menambahkan.
Perlombaan uji coba lintas alam di PON 2024 diikuti 155 atlet dan 67 ofisial dari 21 provinsi dari Aceh sampai Papua.
Terdapat 5 nomor perlombaan yakni, vertikal 9K, klasik Junior 12K, klasik Senior 12K, jarak pendek 43K, dan jarak panjang 82K.
Berikut perolehan medali ekshibisi lari lintas alam pada PON 2024:
DKI Jakarta
Emas: 4
Perak: 3
Perunggu: 2
Sulawesi Selatan
Emas: 3
Perak: 2
Perunggu: 4
Sumatera Utara
Emas: 2
Perak: 1
Perunggu: 1
Banten
Emas: 1
Perunggu: 1
Sulawesi Tengah
Perak: 2
Perunggu: 1
Jawa Tengah
Perak: 1
Jawa Timur
Perak: 1
Jawa Barat
Perunggu: 1
Baca juga: Lari trail pertandingkan lima nomor ekshibisi
Baca juga: ALTI: Jalur kompetisi lari trail idealnya dilengkapi internet dan GPS
Pewarta: Muhammad Ramdan
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2024
Tags: