Jakarta (ANTARA) -
Peregangan dan pendinginan merupakan dua hal penting setiap setelah melakukan olahraga, termasuk saat senam. Apa tujuan dari peregangan dan pendinginan dalam senam?

Senam adalah salah satu olahraga yang melibatkan seluruh tubuh untuk bergerak, sehingga dapat meningkatkan kebugaran fisik, kekuatan otot, dan kelenturan pada tubuh.

Dengan berbagai aktivitas gerakan tubuh tersebut, maka sangat penting melakukan persiapan bagi tubuh, seperti peregangan dan pendinginan.

Keduanya sering kali dilupakan sebagian orang, padahal keduanya memiliki tujuan penting dalam menjaga otot dan tubuh agar tidak terasa kaku dan cedera.

Dalam senam, mulai dari peregangan hingga pendinginan dalam senam sangat perlu dilakukan untuk meregangkan dan memulihkan otot tubuh.

Berikut ini adalah tujuan dari peregangan dan pendinginan dalam senam bagi kebugaran tubuh.
Tujuan peregangan dalam senam

Peregangan atau stretching adalah langkah untuk mempersiapkan otot dan sendi, agar tubuh dapat bergerak lebih rileks sebelum atau setelah senam.

Peregangan dapat melatih kelenturan tubuh, seperti tangan, punggung dan kaki. Hal ini juga dapat memperbaiki postur tubuh yang lebih baik.

Tujuan dari peregangan dalam senam untuk melenturkan otot dan sendi. Otot yang lebih lentur dan tidak tegang akan lebih mudah melakukan berbagai gerakan.

Selanjutnya, dapat mengurangi risiko cedera. Otot yang belum siap atau kaku sangat rentan terjadi cedera. Dengan melakukan peregangan, otot menjadi lebih lentur dan kuat, sehingga risiko cedera seperti keseleo atau kram dapat dihindari.

Selain itu, peregangan juga dapat melancarkan sirkulasi darah ke otot tubuh. Hal ini penting untuk menghindari rasa pegal atau nyeri pada otot tubuh.

Tujuan pendinginan setelah senam

Setelah menyelesaikan aktivitas senam, tubuh memerlukan pendinginan atau cooling down untuk kembali ke kondisi tubuh yang normal dan stabil.

Hampir sama dengan peregangan, pendinginan biasanya melibatkan gerakan yang lebih ringan, lambat, dan teknik pernapasan yang bertujuan menenangkan tubuh dan sistem saraf.

Tujuan pendinginan dalam senam untuk mengembalikan detak jantung agar kembali normal. Setelah melakukan aktivitas fisik, detak jantung biasanya meningkat karena membutuhkan oksigen dan energi.

Pendinginan membantu menurunkan detak jantung secara perlahan, sehingga dapat menghindari rasa pusing atau pingsan.

Selain itu, dapat mengurangi rasa pegal pada otot. Rasa pegal pada otot diakibatkan dari kelelahan yang timbulnya setelah senam.

Pendinginan dapat melancarkan aliran darah ke otot, membawa oksigen dan nutrisi pada tubuh sehingga dapat menghilangkan rasa lelah pada tubuh.

Dalam melakukan peregangan dan pendinginan dapat menjaga tubuh dalam kondisi yang lebih baik sebelum dan sesudah senam, sehingga tubuh dapat melanjutkan aktivitas lain tanpa rasa nyeri atau cereda.

Baca juga: Senam lantai, pengertian dan manfaatnya

Baca juga: Senam kegel, manfaat dan ciri gerakannya

Baca juga: Persani tinjau Indonesia Arena untuk Kejuaraan Senam Dunia 2025