Jakarta (ANTARA News) - Penyidik Polda Metro Jaya mencoba mengidentifikasi korban lain dalam kasus pelecehan seksual terhadap murid Taman Kanak-kanak Jakarta International School (JIS) Pondok Indah, Jakarta Selatan.

Penyidik menunjukkan foto-foto murid-murid TK JIS kepada para tersangka untuk mengidentifikasi korban lain karena tersangka mengaku tidak ingat wajahnya.

"Ada dua kejadian namun tersangka lupa wajahnya," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Rikwanto di Jakarta Senin.

Rikwanto mengatakan, berdasarkan keterangan, lima tersangka telah melakukan kekerasan seksual terhadap dua orang pelajar TK JIS.

Selain korban AK (6), tersangka mengaku melakukan pelecehan seksual kepada murid lainnya yang sekolah di JIS Pondok Indah Jakarta Selatan itu.

Rikwanto menuturkan penyidik akan memperlihatkan kembali foto profil murid TK JIS yang berjumlah lebih dari 100 foto itu, guna mengidentifikasi korban lain.

Selain menunjukkan foto, penyidik juga menunggu korban lain untuk melaporkan secara resmi kepada kepolisian.

Polisi juga mencari temuan atau bukti lain untuk menelusuri dugaan kelalaian dari pihak pengelola JIS terkait kasus tindak asusila terhadap anak kecil tersebut.